Page 93 - E-BOOK SEJARAH DAN BUDAYA INDONESIA
P. 93

pada masyarakat Sunda bisa dibuktikan dengan adanya Gereja Kristen Pasundan yang mana itu
               merupakan  Gereja  Kristen  Protestan  yang  berisi  orang-orang  Sunda  yang  menganut  Protestan
               dengan jemaat sebanyak kurang lebih sekitar 30-33 ribu jiwa dari 35-36 ribu jiwa masyarakat
               Sunda Kristen yang mana sisanya menganut Katolik. Agama Sunda Wiwitan masih bertahan di
               beberapa komunitas pedesaan suku Sunda, seperti pada masyarakat Sunda Baduy. Populasinya
               secara signifikan terdapat di Kabupaten Lebak, Banten. Sebagian sisanya terdapat juga di wilayah
               pedesaan  Jawa  Barat.  Orang-orang  Sunda  Baduy  di  Banten  mayoritas  masih  menganut
               kepercayaan asli Sunda, dan mereka juga terbagi menjadi 2 yaitu: Baduy luar dan Baduy dalam.
               Meski begitu, orang Baduy juga ada yang menganut agama Islam. Walau jumlahnya hanya sedikit
               sekitar 1% saja dari total populasi masyarakat Baduy. Ada pula beberapa suku Sunda yang masih
               menganut  ajaran  Hindu-Buddha,  tetapi  jumlahnya  sangat  sedikit  yakni  0,01%  dari  populasi.
               Beberapa dari mereka diketahui  mempunyai  darah/keturunan bangsawan kerajaan Sunda pada
               zaman dahulu pada masa Hindu-Buddha.

               Bahasa























                                                     aksara sunda baku


                       Dalam percakapan sehari-hari, etnis Sunda banyak menggunakan bahasa Sunda. Namun
               kini telah banyak masyarakat Sunda terutama yang tinggal di perkotaan tidak lagi menggunakan
               bahasa Sunda dalam bertutur kata. Seperti yang terjadi di pusat-pusat keramaian kota Bandung,
               Bogor,  Bekasi  dan  Tangerang,  dimana  banyak  masyarakat  yang  menggunakan  bahasa  Sunda
               bercampur dengan Bahasa Indonesia.

               Ada beberapa dialek dalam bahasa Sunda, para pakar bahasa biasanya membedakan enam dialek
               berbeda.

                       Dialek Barat dipertuturkan di daerah Banten. Dialek Utara mencakup daerah Sunda utara
               termasuk kota Bogor dan beberapa daerah Pantura. Lalu dialek Selatan adalah dialek Priangan
               yang mencakup kota Bandung dan sekitarnya. Sementara itu dialek Tengah Timur adalah dialek
               di Kabupaten Majalengka dan Indramayu. Dialek Timur Laut adalah dialek di sekitar Cirebon dan


                                                                                                           93
   88   89   90   91   92   93   94   95   96   97   98