Page 7 - majalah elektronik edisi 2
P. 7

SECTION     Artikel


        sekolah  yang  baik  sebagaimana  yang  tertuang  dalam   pengembangan  yang telah dilaksanakan  sebelumnya
        Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik   akan mendukung tahap pembelajaran.  Sekolah  dapat
        Indonesia Nomor 23 Tahun 2015. Dalam konteks kegiatan   mengintegrasikan literasi sastra anak dalam pembelajaran.
        Penguatan  Pendidikan  Karakter (PPK) berbasis  kelas,   Disisi lain kemampuan literasi sekolah diharapkan dapat
        gerakan literasi dapat diintegrasikan  ke dalam mata   meningkat dengan  buku-buku  pengayaan.  Adapun
        pelajaran yang ada dalam struktur Kurikulum 2013.     implementasi  kegiatan GLSA pada tahap pembelajaran
           PEMBAHASAN                                         adalah menerapkan strategi membaca dan menerapkan
                                                              strategi menulis.
           Implementasi GLSA pada tahap pembiasaan,
                                                                 Kegiatan literasi pada tahap pembelajaran  bertujuan
           Pembiasaan     dilaksanakan   dengan     orientasi  mengembangkan  kemampuan memahami  teks dan
        menumbuhkan minat siswa untuk membaca. Penekanan      mengaitkannya dengan pengalaman pribadi, berpikir kritis,
        pembiasaan  GLSA melalui kegiatan  membaca  lima      dan mengolah kemampuan komunikasi  secara kreatif
        belas menit sebelum pembelajaran.  Adapun aktivitas   melalui kegiatan menanggapi teks buku bacaan pengayaan
        yang  dijalankan dalam  pembiasaan  bergantung  kepada   dan buku pelajaran (Anderson & Krathwol, 2001). Dalam
        tujuan  yang  ingin  dicapai  oleh  masing-masing  pihak   tahap ini ada tagihan yang sifatnya akademis. Kegiatan
        sekolah (Kemendikbud, 2016: 10-22). Fokus dari tahapan   membaca pada tahap ini untuk mendukung pelaksanaan
        pembiasaan  GLSA  adalah untuk mengembangkan          Kurikulum 2013 yang mensyaratkan siswa membaca buku
        lingkungan pembiasaan membaca yang menyenangkan di    nonteks pelajaran yang berupa buku genre sastra anak.
        sekolah. Adapun tujuan dari pembiasaan ini adalah untuk
        menumbuhkan  minat terhadap  bacaan sastra  anak dan
        terhadap kegiatan membaca dalam diri warga sekolah.      KESIMPULAN

           Dalam tahapan pembiasaan GLSA juga diisi dengan       Beragam kegiatan pembiasaan  yang dilaksanakan
        kegiatan membaca mandiri. Membaca mandiri disebut     melalui implementasi GLSA di SD memberikan dampak
        juga  dengan  membaca  sukarela  (Krashen,  1993),    dan  manfaat nyata  pada  penumbuhan  budaya  literasi
        membaca  untuk bersantai,  membaca  di waktu luang,   disekolah.  Salah satunya adalah  tumbuhnya  motivasi
        membaca untuk rekreasi atau membaca di luar sekolah   dalam diri (intrinsik) anak untuk membaca. Untuk itu perlu
        merupakan membaca karena plihan siswa dan dilakukan   mempertahankan minat baca siswa serta meningkatkan
        secara mandiri. Si pembaca memilih sendiri apa yang ingin   kelancaran  dan pemahaman  membaca. Sedangkan
        dibaca dan juga kapan dan dimana dia mau membaca.     pada tahap pembelajaran  tujuannya adalah untuk
                                                              mengembangkan  kemampuan memahami  teks dan
           Implementasi GLSA pada tahap pengembangan
                                                              mengaitkannya  dengan  pengalaman  pribadi,  berpikir
           Kemendikbud  (2016: 27), menyatakan  kegiatan      kritis, dan mengolah  kemampuan  komunikasi  secara
        literasi pada tahap pengembangan bertujuan untuk      kreatif melalui  kegiatan  menanggapi  teks buku  bacaan
        mempertahankan  minat terhadap bacaan dan terhadap    pengayaan dan buku pelajaran.
        kegiatan membaca, serta meningkatkan kelancaran dan      DAFTAR PUSTAKA
        pemahaman membaca siswa. Kegiatan literasi pada tahap
        ini  bertujuan  mengembangkan  kemampuan  memahami       Anderson, L. W. & Krathwohl, D. R. (2002). A taxonomy
        bacaan dan mengaitkannya dengan pengalaman pribadi,   for learning, teaching, and assessing. A revision of Bloom’s
        berpikir kritis, dan mengolah kemampuan komunikasi    taxonomy of educational objectives. New York: Longman.
        secara kreatif  melalui kegiatan menanggapi  bacaan      Dewayani,  S.,  & Retnaningdyah,  P. (2017). Suara
        pengayaan (Anderson & Krathwol, 2001).
                                                              dari marjin. Literasi sebagai praktik sosial. Bandung: PT
           Fokus kegiatan pada tahap pengembangan ini berbeda   Remaja Rosdakarya.
        dengan tahap pembiasaan. Pada tahap pengembangan,        Ikatan Penerbit Iindonesia. (2015). Industri penerbitan
        fokus  kegiatan  yang dilakukan berusaha semaksimal   buku Indonesia: dalam data dan fakta. Jakarta: Gedung
        mungkin  untuk memertahankan  minat baca  siswa,      IKAPI.
        namun juga ada upaya untuk meningkatkan pemahaman
        dan kelancaran siswa untuk membaca bahan bacaan          Kemendikbud.  (2016). Desain  induk gerakan  literasi
        sastra anak (Kemendikbud,  2016: 27). Pada tahap      sekolah. Jakarta: Ditjen Dikdasmen. Dikdasmen.
        pengembangan  ini, kegiatan yang bisa dilakukan          ___________. (2016). Manual pendukung pelaksanaan
        antara lain  adalah:  menerapkan  strategi membaca,   gerakan literasi sekolah. Jakarta: Ditjen Dikdasmen.
        memilih  buku  pengayaan  fiksi  nonfiksi,  mendiskusikan
        cerita, memanfaatan perpustakaan  dan  sudut  baca,      ___________  .  (2016). Buku saku gerakan literasi
        mengapresiasi capaian hasil literasi, dan membentuk tim   sekolah. Jakarta: Ditjen Dikdasmen.
        literasi.                                                Krashen, S.  D  dan  T.D.  Terrel. (1983).  The  Natural
                                                              Approach: Language  Acquisition in the  Classroom.
                                                              Oxford: Pergamon.
           Implementasi GLSA pada tahap pembelajaran
           Implementasi GLSA  terakhir yaitu pada tahapan
        pembelajaran.  GLSA pada tahap  pembiasaan  dan


                                                                     E-Magazine Swarna Musi Volume X Ed. 1 | 5
   2   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12