Page 11 - Modul Matematika Dasar

BAB III Operasi pada Himpunan
Sub Capaian Pembelajaran
Setelah mempelajari topik ini, siswa mampu:
• Menemukan konsep diagram venn
• Memahami operasi uner dari suatu himpunan
• Memahami operasi irisan pada dua himpunan atau lebih
• Memahami operasi gabungan pada dua himpunan atau lebih
• Memahami operasi penjumlahan pada dua himpunan atau lebih
• Memahami operasi pengurangan pada dua himpunan atau lebih
• Memahami operasi perkalian pada dua himpunan atau lebih
• Menyelesaikan masalah matematika yang melibatkan operasi pada
himpunan

Uraian Materi
3.1 Diagram Venn
Diagram Venn adalah cara untuk menyatakan himpunan dengan gambar.
Diagram Venn diperkenalkan pertama kali oleh Jhon Venn seorang ahli
Matematika berkebangsaan Inggris pada tahun 1834-1923. Dalam Diagram
Venn, himpunan semesta digambarkan sebagai suatu segi empat sedangkan
himpunan lainnya digambarkan sebagai lingkaran di dalam segi empat tersebut.
Anggota-anggota suatu himpunan berada di dalam lingkaran, sedangkan
anggota himpunan lain di dalam lingkaran yang lain pula. Anggota semesta yang
tidak termasuk di dalam himpunan manapun digambarkan di luar lingkaran.
Materi dan penjelasan tambahan terkait diagram venn bisa diakses pada
https://www.onlinemathlearning.com/venn-diagrams.html.
Contoh 3.1
Diberikan suatu himpunan:
S = { 1 , 2 , 3 , 4 , 5 , 6 , 7 , 8 }
A = { 1 , 2 , 3 , 6 , 7 }
B = { 3 , 4 , 5 , 7 }
Diagram venn-nya dapat disajikan sebagai berikut.

S B
A
8

1 6 3 4
2 7 5

Namun demikian, pada kasus tertentu, bila anggota himpunannya tidak
bisa di daftar karena anggotanya terlalu banyak, maka diagram Venn cukup
digambarkan dengan memberikan namanya saja.

7