Page 62 - E-MODUL KAPITA SELEKTA IPA
P. 62
b. Pemecahan makanan di lambung
Di dalam lambung, makanan dan minuman akan bercampur
dengan enzim pencernaan dan asam lambung untuk dipecah dan dihaluskan
kembali hingga bertekstur cair atau menyerupai pasta yang lembut.
Asam lambung juga berfungsi untuk membasmi kuman dan virus
makanan atau minuman yang dapat menyebabkan penyakit infeksi. Setelah
selesai dicerna di lambung, otot lambung akan mendorong makanan agar
bergerak ke usus halus.
c. Pemecahan nutrisi di usus halus
Usus halus melanjutkan proses pencernaan menggunakan enzim yang
dikeluarkan oleh pankreas dan empedu dari hati. Enzim ini bertugas untuk
memecah protein, lemak, dan karbohidrat dari makanan. Selain itu, bakteri di
usus kecil juga memproduksi enzim untuk mencerna karbohidrat.
d. Penyerapan nutrisi di usus kecil
Setelah makanan dipecah, dinding usus kecil kemudian menyerap air dan
nutrisi dari makanan ke dalam aliran darah. Sementara itu, sisa-sisa makanan
yang tidak dicerna atau diserap akan dibawa ke usus besar.
e. Pemadatan sisa makanan di usus besar
Tugas utama usus besar adalah menyerap air dan nutrisi yang tersisa dari
sisa makanan, sehingga menjadi lebih padat dan membentuk tinja. Tinja
kemudian disimpan di rektum hingga didorong dan dikeluarkan bersamaan
dengan racun, limbah, dan cairan berlebih dari dalam tubuh melalui anus saat
buang air besar.
C. Sistem Peredaran Darah Manusia
1. Struktur Peredaran Darah Manusia
Sistem peredaran darah, juga disebut sistem kardiovaskular adalah sistem
organ yang memungkinkan darah bersirkulasi dan mengangkut nutrisi (seperti
asam amino dan elektrolit), oksigen, karbon dioksida, hormon, dan sel darah ke
dan dari sel. Komponen penting dari sistem kardiovaskular manusia adalah
jantung, darah dan pembuluh darah (arteri, kapiler, dan vena). Penjelasan
lengkap mengenai organ utama penyusun sistem sirkulasi pada manusia
adalah sebagai berikut.
a. Jantung
Jantung manusia terletak di rongga dada sebelah kiri, berada di atas
diafragma. Jantung manusia mempunyai empat ruang yang terbagi sempurna
yakni dua serambi (atrium) dan dua bilik (ventrikel) dan terletak di dalam rongga
dada serta terbungkus oleh lapisan perikardia. Perikardia terdori dari dua lapis,
yakni lamina parientalis (sebelah luar) dan lamina vesiralis (menempel di
dinding jantung).
Untuk dapat menerima dan memompa darah, jantung menggunakan
mekanisme kontraksi dan relaksasi yang dilakukan oleh masing-masing
ruangnya secara teratur dalam satu gerakan ritmis. Ketika berkontraksi jantung
memompa darah, ketika berelaksasi, ruang jantung terisi dengan darah.
Jantung mengalami kontraksi dan relaksasi dalam suatu siklus ritmis yang
disebut siklus jantung. Satu siklus jantung ini terjadi ketika satu rangkaian
pemompaan dan pengisian jantung secara lengkap.
Siklus jantung terdiri dari fase sistol dan fase diastol. Pada periode diastol
atrium, katup semilunar menutup dan katup atrioventrikular terbuka. Darah
57