Page 65 - E-MODUL KAPITA SELEKTA IPA
P. 65
seks testosteron. Dari setiap testis, sperma masuk ke dalam tabung melingkar
epididimis untuk tahap akhir pematangan.
Gambar 6.5. Bagian-bagian Alat Reproduksi pada Laki-laki
(Sumber: Van De Graaff, 1988)
a. Penis
Penis memiliki tiga bagian yaitu bagian bawah atau akar yang menempel
pada dinding perut, batang utama dan kepala atau kelenjar. Suplai darah ke
jaringan membuat penis ereksi dan kaku sehingga memungkinkannya
menembus vagina selama hubungan seksual. Kepala atau kepala penis
memiliki kulit kendur yang disebut kulup. Terkadang kulit telah dihilangkan
selama proses yang disebut sunat. Kulit batangnya lentur sehingga saat penis
ereksi dan kulit bisa meregang. Kepala memiliki lubang yang disebut uretra
untuk keluarnya air seni dan sperma. Saat penis ereksi sebagai tindakan
refleks, urin tersumbat berarti urin tidak dikeluarkan bersamaan dengan air
mani. Ada lebih dari 20 juta sperma per ml dalam sekali ejakulasi dengan
volume rata-rata 2,5 -5 ml.
b. Skrotum
skrotum adalah kantung yang terletak di luar tubuh menggantung ke
bawah. Ada otot dan suplai darah skrotum. Skrotum memiliki mekanisme
kontrol suhu khusus, sehingga jika testis membutuhkan kehangatan maka otot
berkontraksi menyebabkan menjaga testis lebih dekat ke tubuh. Sementara jika
perlu dijaga agar tetap dingin, otot-otot skrotum akan mengendur,
menjauhkannya dari tubuh.
c. Epididimis
Epididimis adalah tabung melingkar yang ditemukan di belakang testis.
Sperma yang belum matang dilepaskan oleh testis ke epididimis dan terjadi
proses pematangan sebelum pembuahan. Selama hasrat seksual muncul pada
laki-laki, sperma yang sudah matang akan menuju ke vas deferens.
d. Vas deferens:
Vas deferens membentang dari epididimis ke uretra. Vas deferens
berfungsi sebagai penghubung antara epididimis dengan kantong sperma dan
sebagai tempat penyimpanan sperma sebelum dikeluarkan melalui penis.
e. Uretra
Uretra merupakan saluran sperma dan urin. Uretra berfungsi membawa
sperma dan urin ke luar tubuh melalui penis.
60