Page 58 - E-Modul Statistika Pendidikan
P. 58

terobservasi-memiliki     perbedaan     terbesar.    Dengan      melihat    distribusi
                  samplingnya dapat kita ketahui apakah perbedaan yang besar itu mungkin terjadi
                  hanya karena kebetulan saja. Artinya distribusi sampling itu menunjukan apakah
                  perbedaan besar yang diamati itu mungkin terjadi apabila observasi-observasi itu
                  benar-benar suatu sampel random dari distribusi teoritis itu. Prosedur pengujian
                  Kolmogorov-Smirnov  ini  dilakukan  dengan  langkah-langkah  sebagai  berikut:
                  (Nuryadi, et al., 2017)
                      1)  Urutkan data sampel dari data terbesar ke data terkecil dan tentungan
                         frekuensi tiap-tiap data (X).
                      2)  Hitung frekuensi absolut (f).
                      3)  Hitung frekuensi kumulatif (fk)
                      4)  Hitung  probabilitas  frekuensi  (P)  dengan  membagi  frekuensi  dengan
                         banyak data (f/n = 2/30 = 0,07, dan seterusnya).
                      5)  Hitung  probabilitas  frekuensi  kumulatif  (fk)  dengan  membagi  frekuensi
                         kumulatif dengan banyak data (fk /n = 30/30 = 1, dan seterusnya)
                                                                                             −   ̅
                      6)  Tentukan  nilai  z  dari  tiap-tiap  data  dengan  rumus     =       .  Untuk
                                                                                                
                         mengaplikasikan  rumus  tersebut  telebih  dahulu  dicari  rerata  (M)  dan
                         standar deviasi (SD). Untuk mencari rerata (  ) digunakan rumus sebagai
                                                                         ̅
                         berikut.
                                                          ∑     
                                                     ̅
                                                        =       = 180 ∶ 30 =   
                                                              
                      7)  Selanjutnya  untuk  mencari  standar  deviasi  digunakan  rumus  sebagai
                         berikut.

                                     ∑      2   ∑       2
                                  = √       − (      )
                                                    

                                      1150      180  2
                                  =  √      − (     )
                                       30       30

                                      1150      180  2
                                  =  √      − (     )
                                       30       30
                                  = √38,33 − (6)
                                                  2
                                  = √38,33 −  36
                                  = √2,33
                                  =   ,     

                      8)  Setelah didapatkan nilai rerata dan standar deviasi, dilanjutkan dengan
                         mencari skor z sebagai berikut.
                                                       −   ̅  9−6
                         -  Skor z untuk skor 9 =        =      =1,96
                                                            1,53
                                                       −   ̅  8−6
                         -  Skor z untuk skor 8 =        =      =1,31
                                                            1,53
                         -  dan seterusnya sampai skor z untuk skor 3.
                      9)  Tentukan besar peluang untuk masing-masing nilai z berdasarkan tabel z
                         dan beri nama F (z) → lihat tabel z. Jika nilai z minus, maka 0,5 dikurangi






                                                                                                     52
   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63