Page 21 - E-MODUL PERSPEKTIF GLOBAL_Neat fix
P. 21
Fase berikutnya adalah eksplorasi dunia secara besar-besaran oleh
bangsa Eropa: Spanyol, Portugis, Inggris, Belanda. Hal ini terjadi Karena
adanya revolusi industri di Eropa. Industri membutuhkan bahan baku dan
bahan mentah. Dan itu didapatkan di Negara-negara Asia, Afrika dan Amerika
Selatan. Inilah fase penjajahan. Di sisi lain hal ini meningkatkan keterkaitan
antarbangsa di dunia. Berbagai teknologi ditemukan dan menjadi dasar
perkembangan teknologi saat ini, seperti computer dan internet. Semakin
berkembangnya sosial dan kebutuhan akan bahan baku serta pasar juga
memunculkan berbagai perusahaan multinasional di dunia. Di Indonesia,
misalnya, sejak politik pintu terbuka, perusahaan-perusahaan Eropa membuka
cabangnya di Indonesia. Freeport dan Exxon dari Amerika Serikat, Unilever
dari Belanda, British Pretoleum dari Inggris adalah beberapa contohnya.
Perusahaan–perusahaan seperti ini menjadi simbol globalisasi hingga saat ini.
Fase selanjutnya terus berjalan dan mendapat momentumnya ketika perang
dingin berakhir dari komunisme di dunia runtuh. Runtuhnya komunisme seakan
memberi pembenaran, bahwa kapitalisme adalah jalan terbaik dalam
mewujudkan kesejahteraan dunia. Dampak selanjutnya, Negara-negara di
dunia ini mulai menyediakan diri sebagai pasar yang bebas. Hal ini didukung
juga dengan perkembangan teknologi komunikasi, informasi dan transportasi.
Alhasil sekat-sekat antara sosial pun kabur. Perubahan tersebut membawa
masyarakat dunia pada sebuah kesadaran baru, bahwa dunia kita adalah satu.
Dunia kita ibarat sebuah desa kecil yang saling berdekatan dan saling
bergantung, sebuah desa global (Global Village). Bahkan ada yang
menyatakan bahwa, “untuk pertama kalinya dalam sejarah umat manusia,
kesadaran akan kesatuan dunia telah menghentakkan kita, entah suka atau
tidak, Timur dan Barat telah menyatu dan tak pernah lagi terpisah. Proses
globalisasi meningkat sangat pesat sejak abad ke-20. Mengapa? Ada bebrapa
factor yang menyebabkan peningkatan pesat proses globalisasi itu, yaitu: (a)
Berkembang pesatnya teknologi informasi dan komunikasi (b) Berkembang
pesatnya perusahaan-perusahaan transnasional.
Berkembang pesatnya teknologi komunikasi dimungkinkan oleh sarana-
prasarana teknologi dan komunikasi dunia. Di Negara-negara yang sarana dan
prasarana komunikasinya sangat berkembang, di setiap rumah dan kantor
dilengkapi dengan telepon, mesin fax, sosial kabel dan digital, mail elektronik
dan internet. Internet adalah sarana komunikasi yang paling cepat
perkembangannya. Pada tahun pertengahan 1998, 140 juta orang
menggunakan internet. Jumlah itu bertambah hampir lima kali lipat pada tahun
2001, dimana jumlahnya lebih dari 700 juta orang. Teknologi canggih ini
membuat ruang dan waktu semakin sempit. Menjamurnya penggunaan internet
dan telepon genggam mempercepat proses globalisasi. Semakin banyak orang
yang terhubung dengan teknologi tersebut,. Bahkan, hal itu terjadi sampai
kampung-kampung terpencil yang sebelumnya tidak pernah dibayangkan.
Perkembangan pesat taknologi informasi dan komunikasi mempercepat aliran
informasi dari berbagai belahan dunia. Setiap hari media global menyajikan
beruta, gambar, dan informasi ke rumah-rumah. Hal itu memudahkan kita
menyaksikan secara langsung dan terus menerus apa yang terjadi di luar
negeri.
18