Page 19 - E-Modul Pembelajaran Final
P. 19

Gambar 3 Penampang Melintang Jaringan Penis

                                                  Sumber: https://www.alodokter.com

                          2)  Skrotum
                                     Skrotum  atau  yang  biasa  disebut  dengan  kantong  pelir  merupakan

                              kantong kulit yang berfungsi melindungi testis. Skrotum mengandung jaringan

                              ikat dan otot polos yang mengatur jarak antara dinding perut dengan testis

                              yang  menyebabkan  skrotum dapat  mengendur  dan  mengerut  (otot  dartos)
                              saat  kondisi  tertentu.  Saat  suhu  dingin  skrotum  akan  mengerut  dan

                              menyebabkan  testis  lebih  dekat  dengan  tubuh  agar  testis  lebih  hangat.

                              Sebaliknya, saat suhu panas skrotum akan mengendur dan melebar dengan

                              tujuan untuk mengeluarkan panas. Adapun otot yang menjaga kestabilan suhu
                              testis disebut dengan otot kremaster (Soewolo, Basoeki, & Yudani, 2005: 353).

                       b.  Organ Reproduksi Bagian Dalam

                          1)  Testis

                                     Testis  merupakan  organ  yang  berbentuk  oval  dan  terletak  di  dalam
                              skrotum.  Testis  berjumlah  sepasang  dan  memiliki  fungsi  sebagai  penghasil

                              sperma/spermatozoa dan hormon kelamin jantan yaitu hormon testosteron.

                              Bagian yang menjadi tempat pembentukan sperma/spermatozoa dan hormon
                              testosteron  adalah  tubulus  seminiferus.  Di  antara  tubulus  seminiferus

                              terdapat sel-sel leydig yang berfungsi menghasilkan hormon androgen dimana

                              jenis  hormon  testosteron  merupakan  hormon  yang  paling  dominan  yang

                              diproduksi oleh sel-sel leydig (Ferial, 2013: 14).

                          2)  Saluran Reproduksi
                              a)  Epididimis


                                                            7
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24