Page 45 - DESAIN BAHAN AJAR
P. 45

sofa,   yang tentunya berbeda dengan bangku dan kursi. Begitu juga dengan penempatan tata letak sofa, bangku

               dan kursi.

                      Inilah yang dimaksud dengan hukum kesatuan anggota badan dalam arti luas, di

               mana  tahapan-tahapan  perkembangan  yang  terjadi  dalam  suatu  ranah  akan
               berpengaruh terhadap tahapan-tahapan perkembangan dalam ranah lainnya.




               F.    Hukum Tempo Perkembangan

                      Lambat  atau  cepat  proses  perkembangan  seseorang  tidak  sama  dengan  orang
               lain.  Dengan  kata  lain,  setiap  orang  memiliki  tempo  perkembangan  masing-masing.

               Tempo perkembangan manusia pada umumnya terbagi dalam kategori: cepat, sedang,

               lambat.  Akan  tetapi  tempo  perkembangan  yang  terlalu  cepat,  juga  terlalu  lambat
               biasanya menunjukkan kelainan yang relatif sangat jarang sekali.

                      Pada  dasarnya  tempo  perkembangan  yang  cepat  atau  yang  lambat  tidak

               menunjukkan kualitas proses perkembangan seorang anak yang tidak normal kecuali
               jika jaraknya terlalu jauh. Si A misalnya mungkin berkembang lebih cepat daripada si B,

               dan  si  B  lebih  cepat  dari  si  C.    Pada  hal  mereka  bertiga  berasal  dari  latar  belakang

               keluarga yang sama atau umur yang sama. Dalam hal ini, orang tua dan guru tidak perlu
               kuatir, sebab secara prinsipil setiap anak akan mencapai tingkat perkembangan yang

               sama, hanya waktu pencapaiannya saja yang berbeda. Contoh dari hukum tempo perkembangan

               biasanya terlihat pada perkembangan anak laki-laki dan anak perempuan. Anak laki-laki biasanya lebih cepat

               perkembangan  biologisnya  (berjalan,  berlari,  melompat)  dibandingkan  anak  perempuan.  Sebaliknya  anak

               perempuan  lebih  cepat  perkembangan  kognitifnya  (bernyanyi,  berbicara,  melafalkan  lagu)  dibandingkan  anak

               laki-laki.

                      Perlu  diketahui  oleh  para  pendidik  bahwa  jika  waktu  percapaian  suatu  tahap
               yang dilalui seorang anak terlalu jauh, baik itu terlalu cepat atau terlalu lambat melebihi

               batas  anak  lainnya  maka  orang  tua  dan  guru  perlu  segera  mengambil  langkah  yang

               tepat.  Mungkin  anak  itu  bisa  ditempatkan  di  kelas  akselerasi  jika  perkembangannya
               terlalu  cepat,  dan  mungkin  anak  itu  penyandang  keterlambatan  mental  dan  perlu

               ditempatkan di pendidikan sekolah luar biasa jika perkembanganya terlalu lambat.








                                                                   Psikologi Pendidikan Bagi Peserta Didik   37
   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50