Page 25 - Buku Ketahanan Pangan

16

3. Lahan Sawah 4. Lahan Pertanian Bukan Sawah

Lahan sawah merupakan salah satu ciri Lahan pertanian bukan sawah adalah
kehidupan masyarakat tradisional yang umum semua lahan pertanian selain lahan sawah.
dijumpai di beberapa negara yang sebagain Lahan pertanian bukan sawah ini terdiri dari
besar penduduknya mengonsumsi beras tegal/kebun, ladang/huma, dan lahan yang
sebagai makanan pokok. Lahan sawah adalah sementara tidak diusahakan.
lahan pertanian yang berpetak-petak dan Tegal atau kebun adalah lahan
dibatasi oleh pematang, slauran air untuk pertanian bukan sawah yang ditanami
menyalurkan air, yang biasanya ditanami padi tanaman semusim atau tahunan dan terpisah
sawah tanpa memandang di mana diperoleh dengan halaman sekitar rumah serta
atau status lahan tersebut. penggunaannya tidak berpindah-pindah.
Keberadaan lahan sawah ini memiliki Ladang atau huma adalah lahan pertanian
berbagai macam fungsi, baik untuk kehidupan bukan sawah yang biasanya ditanami
manusia maupun lingkungan. Fungsi lahan tanaman semusim dan penggunaannya hanya
sawah bagi kehidupan manusia digunakan semusim atau dua musim, kemudian akan
sebagai penghasil bahan pangan, sumber ditinggalkan jika sudah tidak subur lagi.
pendapatan, tempat bekerja, bahkan juga Kemudian lahan ini akan digunakan kembali
sebagai tempat rekreasi. Sedangkan fungsi jika tanah sudah kembali subur. Lahan
lahan sawah bagi lingkungan dapat dilihat sementara yang tidak diusahakan adalah
dari fungsi lahan sawah sebagai tempat hidup lahan yang biasanya diusahakan, tetapi untuk
berbagai tumbuhan, tempat berkembangbiak sementara tidak disusahakan (lebih dar satu
berbagai organisme. Meskipun begitu, lahan tahun namun kurang dan/atau sama dengan
yang tidak dikelola dengan baik akan dua tahun), termasuk lahan sawah yang tidak
menimbulkan dampak negatif bagi manusia diusahakan selama lebih dari dua tahun.
dan lingkungan itu sendiri.

Sumber : Badan Pusat Statistik

Sumber: pinterest.com