Page 38 - TOKOH-TOKOH NASIONAL
P. 38
utama). Setelah bertemu dengan Dr. Wahidin, pada hari Minggu
tanggal 20 Mei 1908 pukul 09.00 WIB, bertempat di salah satu
ruang kuliah STOVIA, Soetomo menjelaskan gagasannya mengenai
pembentukan suatu organisasi kepemudaan. Para pelajar STOVIA
sepakat bahwa cita-cita yang luhur tidak mungkin dapat dicapai
jika tidak mendirikan sebuah perkumpulan. Akhirnya dengan
gagasan tersebut para pelajar STOVIA mendirikan suatu
perkumpulan yang dinamakan Boedi Oetomo (budi yang utama).
Nama Boedi Oetomo ini lahir atas usul Suraji.
Setelah nama Boedi Oetomo
diterima oleh semua peserta rapat
yang hadir diantaranya Soetomo,
Gunawan Mangunkusumo,
Gumbrek, Suraji, Moh. Saleh,
Suwarno, M. Sulaiman dan Angka
Prodjosoedirdjo, maka disusunlah
pemilihan pengurus. Soetomo
dipilih menjadi ketua, susunan
pengurus lengkap Boedi Oetomo
adalah sebagai berikut : Lambang Boedi Oetomo
Ketua : Soetomo
Wakil Ketua : M. Sulaiman
Sekretaris I : Suwarno
Sekretaris II : Gunawan Mangunkusumo
Bendahara : Angka Prodjosoedirdjo
Komisaris : Suwarno dan Moh. Saleh
Para pengurus Boedi Oetomo ini merupakan teman akrab
Soetomo, baik di sekolah maupun dalam pergaulan sehari-hari.
Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Surabaya | 36