Page 189 - SKI jld 4-16 2015 Resivi Assalam
P. 189
Buku Sejarah Kebudayaan Islam Indonesia - Jilid 4
Itulah beberapa gambaran dari kandungan Serat Centhini dipilih yang
menggambarkan unsur keislaman yaitu ketika Seh Amongraga mengajarkan
syahadat kepada Niken Tambangraras dan didengarkan pula oleh Cethini
abdinya. Selain itu, unsur keislaman juga tampak pada saat Jayengraga salat
Subuh, dilanjutkan deskripsi anak-anak mengaji mengeja bacaan Al Quran. Sisi
lain Serat Centhini yang erotis tampak ketika tokoh Jayengraga bermain cinta
dengan isteri, para selir, bahkan dengan pemuda gemblak. Bagian akhir adalah
lukisan ketika Seh Amongraga ingin menjadi raja, dengan sarat harus berubah
bentuk menjadi lundi. Lundi dimakan oleh Sultan Agung dan Pangeran Pekik,
putra dan putri Sultan Agung dan Pangeran Pekik menikah. Dari pernikahan itu
lahirlah Sunan Amangkurat yang seolah-olah merupakan penjelmaan kembali
Seh Amongraga dan Niken Tambangraras.
Abdul Hadi W.M dan Akhmad Nugroho
175