Page 43 - JAPRI EDUKASI I (3) JULI-OKT 2020
P. 43
JAPRI Edukasi I (3) Juli-Okt. 2020: 37 - 48
ISSN 2716-1528
http://japriedukasi.igibali.or.id
Koran “Kotak Kejujuran” Membentuk Karakter Jujur Siswa
Satuan Pendidikan SD Negeri 2 Abang
I Nyoman Putu Sutirta
pututirta21@gmail.com
SD Negeri 2 Abang, Kabupaten Karangasem, Provinsi Bali, 80852, Indonesia
Abstrak
Permasalahan seringnya siswa kehilangan uang, menangis tidak membawa bekal, dan temuan
uang hilang oleh siswa pada Satuan Pendidikan SD Negeri 2 Abang berdampak pada situasi
dan kondisi sekolah yang kurang kondusif dalam pengelolaan sekolah secara keseluruhan.
Penyelesaian masalah tersebut diupayakan melalui program Koran (Kotak kejujuran) dalam
rangka membentuk karakter jujur siswa. Metode pelaksanaan kegiatan ini dengan
menggunakan kotak kecil. Pelaksanaan yang berkelanjutan dan konsisten oleh warga sekolah
sudah membawa hasil dan berdampak signifikan dan sangat positif terhadap pola perilaku
siswa terhadap pelaksanaan pembentukan karakter jujur siswa. Capaian program koran telah
meningkat hingga mencapai tahapan pada katagori jujur, yang mana tingkat kejujuran siswa
sebesar 64,18%, capaian dari sudut pandang guru sebesar 65,83%. Dampak yang dicapai
dalam program Koran melebihi harapan yakni: 1) Tercapainya kesadaran siswa dalam
perilaku yang didasarkan pada upaya menjadikan dirinya sebagai orang yang selalu dipercaya
dalam perkataan, tindakan, dan perbuatan yang berimplikasi pada terbentuknya karakter jujur,
2) Terciptanya kondisi yang kondusif di lingkungan sekolah dengan tidak adanya uang hilang,
dan keluhan siswa tidak membawa bekal, 3) Terciptanya kesadaran mendalam sesuai dengan
filosofi Ki Hajar Dewantara, 4) Program Koran telah dapat menginisiasi dan memotivasi
siswa lainnya untuk selalu berbuat jujur dan saling membantu antar siswa sehingga terwujud
sekolah yang kondusif dalam balutan karakter siswa jujur.
Kata kunci: kotak kejujuran; karakter jujur siswa
Abstract
Problems are often students losing money, crying does not bring provisions, and the finding
of money lost by students at the Abang 2 State Primary School Education Unit has an impact
on the situation and conditions of schools that are less conducive to overall school
management. The solution of the problem is pursued through the “Koran” (Honesty Box)
program in order to form honest character of students. The method for carrying out this
activity is using a small box. Continuous and consistent implementation by the school
community has brought results and has a significant and very positive impact on student
behavior patterns towards the implementation of forming students' honest character.
Achievement of the “Koran” program has increased to reach the stage in the category of
honesty, in which the honesty level of students is 64.18%, the achievement from the teacher's
point of view is 65.83%. The impact achieved in the “Koran” program exceeds expectations,
namely: 1) The achievement of student awareness in behavior based on efforts to make
themselves people who are always trusted in words, actions, and actions that have
implications for the formation of honest character, 2) The creation of conducive conditions in
the environment schools with no money lost, and student complaints do not bring provisions,
3) Creation of deep awareness in accordance with the philosophy of Ki Hajar Dewantara, 4)
37