Page 8 - JAPRI EDUKASI I (3) JULI-OKT 2020
P. 8
JAPRI Edukasi I (3) Juli-Okt. 2020: 1 – 12
ISSN 2716-1528
and active categories. During the development process the characteristics of the learning
tools were obtained, namely: (1) using “easy-to-use technology”; (2) utilize cultural values
including the introduction and preservation of culture therein; (3) the manual book is
available in digital as well as physical form; and (4) a complete integrated guide for teachers,
students and parents. In addition, it is also obtained the characteristics of leraning that apply
this tools, namely: (1) the involvement of parents in learning; (2) Ceniga Bali
ethnomatematics close to student life; (3) students have the same opportunity to interact; (4)
students experience the concept discovery process themselves; (5) awards are given openly;
and (6) the assessment is carried out continuously.
Keywords: flipped classroom, class dojo, ethnomatematics, Ceniga Bali
I. Pendahuluan sebelum memperhatikan teksnya; (4) lebih
Fokus pembelajaran era digital menyukai secara akses acak ke informasi
bukan lagi tentang bagaimana seorang guru multimedia hyperlink; (5) lebih menyukai
mengajar, tetapi lebih kepada bagaimana untuk berinteraksi atau membuka jaringan
siswa dapat belajar dan menikmati proses secara simultan dengan banyak orang; (6)
pembelajaran. Siswa digital native adalah lebih menyukai untuk belajar hanya pada
siswa yang berasal dari kelompok generasi waktunya; (7) lebih menyukai gratifikasi
Z dan generasi Alpha. Menurut Prensky dan hadiah yang bersifat instan; dan (8)
(2001), digital native adalah generasi yang lebih menyukai pembelajaran yang bersifat
lahir pada era digital, yang mana mereka relevan dan secara instan dapat digunakan
sejak lahir telah dilingkupi oleh berbagai dan menyenangkan. Sehingga pembelajaran
macam peralatan digital seperti komputer, matematika yang tepat untuk digital native
smartphone, video game, dan berbagai bukanlah pembelajaran yang duduk diam
perangkat khas era digital lainya. Mereka dan memperhatikan atau sekedar bekerja di
sangat fasih dengan bahasa teknologi digital atas kertas.
dan internet. Siswa digital native membutuhkan
Untuk kegiatan pembelajaran, suasana kelas yang menyenangkan, santai
Hameed, Badii, dan Cullen (2008) tapi penuh aktivitas belajar, yang
mengemukakan ciri khas pembelajaran memanfaatkan teknologi dengan tepat,
yang digemari siswa digital native, yaitu : konektivitas materi dengan keseharian nyata
(1) lebih suka informasi secara cepat dari yang mereka alami, kolaborasi antar teman,
berbagai sumber multimedia; (2) menyukai kesempatan untuk mengkomunikasikan ide,
pengelolaan informai secara paralel dan dan tidak lupa penghargaan terhadap usaha
multitasking; (3) lebih menyukai mereka sekecil apapun itu. Perpaduan
memperhatikan gambar, audio, dan video pembelajaran online dan tatap muka dan
2