Page 22 - Pedoman_Implementasi_Pelabelan_Pangan_Olahan_-_Pencantuman_Jumlah_Bahan_Baku_dan_Informasi_Alergen
P. 22

11


 kakao bubuk) atau bahan baku   ………...’ atau ketika bahan baku ditekankan
 pangan olahan cokelat (misalnya   dengan penggunaan ukuran, warna, dan/atau
 cokelat susu, cokelat hitam, cokelat   jenis huruf yang berbeda pada label.
 paduan,  cokelat kovertur), maka   Contoh:
 dapat dicantumkan:
 a.  jumlah   masing-masing          Abon  Pedas  pada produk “Krekers
 komponen cokelat; atau               dengan     Taburan    Abon    Pedas”
 b.  jumlah  padatan kakao dengan     dengan penekanan  “dengan taburan
 menjumlahkan  seluruh                abon pedas”.
 komponen cokelat; atau              Selai  Stroberi  pada produk  “Biskuit
 c.  jumlah  masing-masing bahan      dengan     Selai  Stroberi”   dengan
 baku pangan olahan  cokelat          penekanan “dengan selai stroberi”.
 yang digunakan.)                    Stroberi pada produk “Biskuit dengan

 Pencantuman  jumlah bahan baku  tidak   Selai Stroberi”  yang menampilkan
 diperlukan untuk bahan baku terbanyak yang   gambar stroberi.
 tidak memberikan identitas pembeda.   Pencantuman jumlah bahan baku tidak

 Contoh:                       diperlukan jika penekanan berupa:
   Air pada “Minuman Berperisa”.   a.  gambar  yang ditampilkan  merupakan
                                   pangan olahan tersebut;
   Terigu pada “Roti Manis”.
                                b.  gambar berupa "saran penyajian"  atau
   Sagu pada “Bakso Kombinasi”.
                                   “cara    penyajian”   (gambar     bahan
   Jagung dan serealia  lain pada   daging/buah/sayur dapat dicantumkan
 “Makanan Ringan Ekstrudat”.       pada saran penyajian atau cara
 2.  Bahan baku ditekankan pada pelabelan baik   penyajian selama lazim dan wajar di
 dalam bentuk  kata-kata  atau  gambar   tambahkan untuk produk tersebut); atau
 (termasuk grafik).             c.  peringatan   yang    ditujukan    untuk
 Penekanan dalam bentuk kata-kata  yang   penderita alergi, misalnya  pernyataan
 dimaksud  dapat  berupa  pencantuman  peringatan tentang keberadaan kacang-
 informasi seperti  ‘dari………’ atau ‘dengan   kacangan dalam suatu pangan olahan.
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27