Page 23 - indikator pendidikan
P. 23

Modul Statistik Dalam Perencanaan Pendidikan



                                   “Jumlah peserta didik-tahun yang dibutuhkan yang ideal (optimal)
                                   adalah dengan tidak adanya pengulangan kelas dan putus sekolah
                                   untuk  menghasilkan  sejumlah  lulusan  dari  sebuah  cohort  untuk
                                   sebuah  jenjang  atau  pendidikan  yang  dinyatakan  sebagai

                                   persentase dari jumlah peserta didik-tahun aktual yang dihabiskan
                                   untuk menghasilkan jumlah lulusan yang sama.”
                               Perhitungannya:
                               Bagi  jumlah  ideal  peserta  didik-tahun  yang  dibutuhkan  yang  menghasilkan
                               sejumlah  lulusan  dari  sebuah  cohort  sekolah  untuk  tingkat  pendidikan  tertentu
                               (yaitu, 5 x 277), dengan jumlah aktual peserta didik-tahun yang dihabiskan untuk
                               menghasilkan jumlah lulusan yang sama, dan kalikan hasilnya dengan 100.




                               Jika sudah menghitung WR, CE adalah kebalikan dari WR, yaitu:






                               Menghitung Rasio Bertahan Sekolah: Sebuah Indikator Kapasitas Retensi Sistem
                               Pendidikan
                               Selain WR, ada indikator lain yang dapat memberi banyak pemahaman mengenai
                               efisiensi  internal  dari  sebuah  sistem  pendidikan.  Indikator-indikator  itu  juga

                               didasarkan  pada  perangkat  analisis  cohort  dan  dapat  dihitung  dengan  bantuan
                               diagram alir.

                               Salah satu indikator tersebut adalah rasio bertahan sekolah (survival rate atau
                               SR). Indikator itu mungkin sangat penting bagi para perencana pendidikan untuk
                               mengetahui  berapa  proporsi  peserta  didik  yang  terdaftar  dalam  sebuah  jenjang
                               pendidikan  yang  akan  mencapai  kelas  2,  kelas  3,  kelas  4,  dan  seterusnya  dari
                               jenjang  itu–hingga  ke  kelas  akhir.  Proporsi  ini  akan  memberi  panduan  kasar
                               mengenai kapasitas retensi dari jenjang tersebut.

                               Setelah  menyusun  diagram  untuk  menunjukkan  aliran  cohort  melalui  sebuah

                               jenjang pendidikan, maka menghitung rasio bertahan sekolah akan menjadi tugas
                               yang mudah.

                               Terlepas dari tahun ajarannya, dalam menghitung SR digunakan:
                               (a)  total (untuk semua tahun) dari jumlah peserta didik yang terdaftar – melalui
                                   kenaikan kelas– untuk tahun-tahun ajaran yang relevan berturut-turut; dan
                               (b)  jumlah awal dalam cohort.

                               Dengan menggunakan data dari Gambar 4, terlihat bahwa pada kelas 2


                  Pelatihan Perencanaan Pendidikan Tingkat Dasar  109
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28