Page 146 - Arsitektur Tradisional Daerah Jawa Barat ( PDFDrive )
P. 146
131
Pada lubang-lubang angin di atas pintu atau jendela sering pula
dibuat motif burung kutilang dan burung jalak yang biasanya
dikombinasikan dengan bentuk-bentuk lain yang menyerupai stilirisasi
antara pohon, batang, akar dan daun-daunan.
5.3.6 Arti dan Maksud
Gajah merupakan lambang dari pada kekuatan. Gambar gajah
dipasang di rumah-rumah tinggal, karena menurut kepercayaan
lambang itu dapat memberikan tuah bagi penghuninya dalam bidang
pertanian dan perdagangan (seni pertunjukan wayang).
Kerbau melambangkan kesuburan tanah dan lambang usaha
pertanian. Dikenal dengan pepatah "sadengkul sapacul, sacecel olehing
gudel", artinya basil pekerjaan ditentukan oleh usaha yang keras.
Cecak adalah lambang kewaspadaan, biasanya dikombinasikan
dengan bentuk tumbuh-tumbuhan. Pada ukiran-ukiran kayu pada
dinding gebyog, lukisan cecak digambarkan menernpel pada batang
batang pohon.
Ular pucuk adalah binatang yang sering digambarkan sebagai
lambang kesucian.
5.4 Alam
5.4.1 Nama
Ragam hias dengan motif alam yang banyak dikenal di daerah ini
adalah : Wadasan dan Mega.
5 .4 .2 Bentuk
Motif "wadasan" berpangkal pada motif utama yang sekarang
biasa disebut kepala "wadasan". Motifutama ini apabila diberi variasi
tertentu menghasilkan bentuk-bentuk lain dengan nama-nama lain,
misalnya : "Wawadasan sunyaragi".
Motif "mega" yang sekarang dikenal ada lab "megasum irat" dan
"megamendung".