Page 72 - 04 Panggung Seumur Jagung
P. 72
Bagaimana
dengan Seni
Sastra? Menurut data
yang saya temukan tadi di
perpusnas, kehidupan sastra
Indonesia di zaman pendudukan
Jepang berlangsung singkat
bagi sebuah pertumbuhan
kebudayaan.
Akan tetapi, sastra di
masa pendudukan Jepang
ini memiliki peranan
bagi perkembangan
sastra selanjutnya.
Menurut H.B. Jassin
periode tersebut ialah masa
pembentukan mental revolusioner
sebelum 17 Agustus 1945.
Berdasarkan faktor sosial dan
budaya, zaman Jepang memberi
pengalaman akan penderitaan bagi
rakyat Indonesia. Oleh karenanya,
kesusastraan yang tumbuh pada
zaman itu lebih beragam dan
Banyak pengarang cenderung bersifat realis.
Angkatan 45 yang mulai
berakar pada sastra
Indonesia di masa Jepang
seperti Chairil Anwar,
Idrus, Rosihan Anwar, 61
Usmar Ismail, dan
BUKU 4 | Panggung Seumur Jagung
lain-lain.
Coba kita lihat
sama-sama ya...