Page 86 - Final Manuskrip Gedong Kirtya Jilid I

Tempat penyimpanan: keropakan,
asal: salinan dari lontar milik Pedanda
Wayan Ngoerah dari Bandjar Teges
(Gianjar), keadaan: baik, ukuran: 47,9
cm x 3,6 cm, ruang tulisan: 40,2 cm
x 3,4 cm, tebal naskah: 107 lembar,
RINGKASAN ISI BABAD jumlah halaman: 214 halaman, jumlah
Babad ini menceritakan tentang asal-usul Bhatara Mpu Angsoka yang Wesya keturunan Nguraḥ Jlantik. Ketiganya menghasilkan keturunan. baris per halaman: 4 baris, aksara:
menurunkan kaum Brahmana Buddha. Diawali dengan Ida Bhatara Mpu Dari ibu ksatriya menurunkan 7 orang anak yaitu tiga orang laki-laki dan Bali, cara penulisan: digurat dari kiri
Angsoka yang memiliki seorang putra bernama Ida Pranda Hastapaka. empat orang perempuan. Selain itu, babad ini juga menceritakan tentang Ida 10. ke kanan, bahan: daun lontar, bahasa:
Ida Pranda Hastapaka menikah dengan saudara Padanda Kumenuh dan Padanda Gde Nyoman Alit yang bertempat tinggal di Griya Alit. Adiknya Kawi, bentuk teks: prosa, subjek:
menurunkan seorang putra bernama Ida Padanda Maḍe Banjar. Kemudian bernama Padanda Gde Ktut Mas yang bertempat tinggal di Tianyar. Ida babad, umur: 86 tahun.
Ida Padanda Gde Made Banjar menikah dengan putri Ida Padanda Padanda Gde Nyoman Alit mempunyai seorang putra bernama Ida Nyoman BABAD BRAHMANA KAMENUH VA/7/1025 Keterangan lain: pada lembar 1 recto di
Kumenuh. Dari pernikahan tersebut, beliau memiliki seorang putra bernama Alit. Ida Nyoman Alit memiliki lima orang putra yaitu Pranda Gde Nyoman sisi kiri terdapat penanggalan Masehi
Ida Padanda Gde Made Tangeb. Selanjutnya Ida Padanda Gde Made Alit, Ida Wayahan Dyani, Ida Ktut Gunung, Pranda Gde Wayahan Gianyar, [21-4-1933]. Di sisi kanan terdapat
Tangeb mempunyai tiga orang istri yaitu satu orang wanita Brahmana dari dan Ida Made Beng. tulisan berhuruf Latin yang ditulis
Kumenuh, satu orang wanita Ksatriya dari Beng, dan satu orang wanita dengan pensil “Babad Brahmana
Kamenoeh, toeronan dari lontarnja
Pedanda Wajan Ngoerah dari Br. Teges
[Gianjar], ditoeroen oleh beliau.
Pengarang/penyalin: Pedanda Wajan
Ngoerah.

74 KHAZANAH MANUSKRIP SEJARAH KOLEKSI GEDONG KIRTYA KHAZANAH MANUSKRIP SEJARAH KOLEKSI GEDONG KIRTYA 75