Page 115 - Sejarah Tokoh Nama Bandar Udara (PREVIEW)
P. 115
SEJARAH TOKOH NAMA BANDAR UDARA 104
menjadi pendamping hidupnya. Husein tidak bisa melanjutkan masuk
Husein Sastranegara bersekolah di Sekolah Penerbangan di Bandung, karena
Europese Lagere School Bandung, kemudian hanya memiliki Klein Militeir Brevet, namun
di Middelbare Scool dan HBS di Jakarta. tidak mengurangi semangatnya untuk
Setelah itu masuk THS di Bandung, tetapi menjadi abdi Negara.
tidak sampai tamat. Dengan pecahnya Pada tahun 1941, Husein mengikuti
Perang Dunia II dan Negeri Belanda pendidikan Sekolah Polisi di Sukabumi.
diduduki oleh Jerman, maka pemerintah Sementara itu, Jepang yang ikut mengambil
Hindia Belanda memberi kelonggaran bagian dalam perang dunia mulai
kepada pemuda-pemuda Indonesia untuk mangadakan ekspansi-ekspansi ke Asia
mencoba di bidang penerbangan militer. Tenggara dan akhirnya Jepang berhasil
Husein memutuskan meninggalkan bangku menduduki Indonesia. Kurang lebih dua
kuliahnya dan mendaftarkan diri masuk tahun mengikuti pendidikan Instruktur
Militaire Luchtvaart School atau disebut juga Polisi, Husein langsung diangkat menjadi
Luchtvaart Afdeling di Kalijati. Pendidikan ini Instruktur Polisi di Sukabumi karena saat
berakhir tahun 1940 ini untuk mendapatkan itu Jepang membutuhkannya. Husein
brevet penerbang, namun Husein kurang kemudian dipindahkan menjadi Kepala
beruntung, ketika ujian terakhir berlangsung Polisi di Sukanegara Cianjur, dan menjelang
dia hanya mendapatkan Klein Militeir Brevet, proklamasi kemerdekaan Indonesia ia
sedang Sambodja Hurip dan Adisutjipto dipindahkan ke Bogor sebagai Kepala
berhasil mendapat Groot Militair Brevet. Polisi. Bisa dikatakan, karir militernya
Tampak udara Bandar Udara Husein Sastranegara.
Sumber : Angkasa Pura II
