Page 141 - Final Sejarah Islam Asia Tenggara Masa Klasik
P. 141
muslim terbentuk dan kemudian Masyarakat Jawa adalah Sunan Kalijaga. politik lainnya, serta pandangan Demak. Masjid ini hingga sekarang
berkembang. Sedangkan Sunan Muria adalah putra sederajat di antara sesama muslim masih berdiri di kota Demak. Selain
dari Sunan Kalijaga. nisacaya menjadi daya tarik terpenting masjid Demak, masjid-masjid tua lain
Berkembanya komunitas muslim dari masyarakat yang ada di kota- yang memiliki kisah panjang dalam
di Jawa Timur berlangsung seiring Dengan melihat asal-usul para wali kota Bandar niaga untuk beralih ke proses penyebaran Islam adalah Masjid
dengan semakin merosotnya pengaruh tersebut dapat disimpulkan bahwa agama Islam. Apalagi di Jawa abad Kudus, Masjid Sang Cipta Rasa di
Majapahit di akhir abad ke-15. Dalam mereka menyebarkan Islam dalam ke-15 pandangan yang dominan adalah Cirebon, dan Masjid Banten di Banten
memori kolektif masyarakat Jawa, kurun waktu yang berbeda. Para wali bahwa kedudukan sosial seseorang Lama. Sementara dalam narasi yang
para penyebar Islam yang berjasa itu memiliki hubungan antara satu sangat ditentukan oleh latar belakang sama tentang Wali Songo dikisahkan
menyebarkan agama ini ke masyarakat dengan lainnya, tetapi hubungan itu dan asal-usulnya. Dalam situasi seperti bahwa sebagian besar dari para
adalah sembilan wali atau ulama lebih berupa hubungan antara ayah itu, ajaran Islam yang menempatkan wali memiliki pesantren, Salah satu
terkemuka yang dikenal dengan nama dan anak, atau hubungan antara guru semua muslim sebagai saudara dan pesantren terkemuka yang dipimpin
“Wali Songo”. Kata Songo atau Sanga dan murid. Sunan Giri misalnya adalah memiliki kedudukan yang sederajat oleh wali dan keturunannya yang
adalah kata bahasa Jawa untuk sembilan. murid dari Sunan Ampel, sedangkan merupakan sesuatu yang memiliki daya menjadi pusat penyebaran Islam di Jawa
Ke sembilan wali itu adalah: Sunan Sunan Kalijaga merupakan murid Sunan teraik yang besar. Jika kita mengaitkan timur dan ke Indonesia Timur adalah
Gresik (Maulana Malik Ibrahim), Sunan Bonang. Dari pola hubungan yang fakta sejarah tentang kuatnya daya tarik Pesantren Giri di Jawa Timur yang
Ampel (Raden Rahmat), Sunan Bonang seperti itu maka kisah yang menyatakan Islam tersebut dengan asal-usul para didirikan oleh Sunan Giri.
(Raden Makhdum Ibrahim), Sunan bahwa Wali Songo hidup sezaman dan wali, maka segera akan terlihat bahwa
Drajat (Raden Qasim), Sunan Kudus sering mengadakan pertemuan untuk para wali Jawa itu memiliki asal-usul Pusat kekuatan politik Islam di Jawa
(Ja’far Shadiq), Sunan Giri (Raden Paku/ merancang strategi penyebaran Islam di sosial dari kalangan pedagang. Para wali yang berdiri menjelang runtuhnya
Ainul Yaqin), Sunan Kalijaga (Raden Jawa adalah narasi yang tidak didukung generasi pertama mungkin datang ke Majapahit adalah Demak yang ada di
Said), Sunan Muria (Raden Umar oleh fakta sejarah. Apa yang mungkin Jawa bukan hanya untuk menyebarkan Pesisir Utara Jawa Tengah. Menurut
Said), dan Sunan Gunung Jati (Syarif dapat dibuktikan ialah bahwa para agama, tetapi juga untuk berdagang. Sejarawan M.C. Ricklefs asal-usul
Hidayatullah). Menurut sumber-sumber wali Jawa lebih memilih jalur budaya kesultanan Demak tidak terlalu jelas.
sejarah yang ada, sebagian besar dari daripada peperangan dan penaklukan Sebagai pusat penyebaran Islam di Jawa Menurutnya Demak didirikan di akhir
Wali Songo bukanlah orang asli Jawa. dalam menyebarkan Islam ke tengah- adalah masjid dan tempat pembelajaran abad ke-15 oleh seorang Cina bernama
Sunan Gresik dikatakan berasal dari tengah penduduk Jawa. Islam yang disebut dengan pesantren. Cek Ko-Po. Anak dari Cek Ko-Po adalah
Maghribi di Afrika Utara. Sunan Ampel Para ulama penyebar Islam melakukan yang disebut oleh orang Portugis
diyakini berasal dari Champa sedangkan Agama Islam dapat dengan cepat kegiatannya dengan berpusat di masjid sebagai Rodim. Menurut Tome Pires,
30
Sunan Giri dan Sunan Gunung Jati diterima oleh kalangan pedagang Jawa dan pesantren. Dalam narasi tentang ketika ia sampai di demak pada tahun
adalah para ulama yang berasal dari yang ada di bandar-bandar niaga di Walisongo misalnya, dikisahkan 1515 penguasa di Demak adalah Pate
Pasai. Sementara Sunan Bonang dan Pesisir Utara. Rasa persaudaraan di bahwa para wali tersebut beberapa Rodim. Masih menurut Pires, Pate
31
Sunan Drajat merupakan putra dari Suan antara kaum muslim yang menembus kali melakukan pertemuan penting Rodim telah memperluas pengaruh
Ampel. Wali yang berasal dari kalangan batas-batas kerajaan dan kekuasaan dan bermusyawarah di Masjid Agung Demak ke Palembang dan Jambi. Rodim
128 Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik 129