Page 37 - Final Sejarah Islam Asia Tenggara Masa Klasik
P. 37

1860an : Pendidikan modern berbasis-  diceritakan dalam Syair Perang   pedagang Haji Nawawi. Tabrani   1913 : Jami`ah Setia Pelajar, organisasi
 Belanda mulai diperkenalkan   Mengkasar oleh Encik Amin.  diduga sampai di Kairo setelah   pelajar Jawi pertama kali didirikan di
 pemerintah.   sebelumnya selama empat tahun           Kairo dan dipimpin Syaikh Isma`il.
 1869 : Terusan Suez dibuka  belajar di Makkah (Laffan 2000 :164).  Pengurus dan sekaligus anggota
 1860an : Pengikut Tarekat                             inti organisasi ini pada awalnya
 Sammaniyyah di Kalimantan   1869 : Syaikh Isma`il `Abd al-Mutalib   1884 : Imam Ahmad—Imam untuk   berjumlah 12 orang.
 Selatan pernah terlibat dalam   al-Minangkabawi lahir di Padang,   kesultanan Bacan di Maluku Utara,
 pemberontakan melawan Belanda   Sumatera Barat  ditemui Snouck Hurgronje di Mekkah.  1915 : Kesultanan Sulu baru berakhir
 yang dikenal dengan Gerakan Beratib   1870-an : Nawawi al-Bantani   1889–1906 : Snouck bertugas di   sebagai akibat dari tekanan politik
 Beamal. Pemberontakan berlangsung   mengadakan perjalanan ke Kairo, di   “Hindia Belanda” (sebagai penasehat   yang dilakukan oleh pemerintahan
 selama bertahun-tahun dan para   mana dia dilaporkan bertemu dengan   pemerintah dalam hal-hal yang   kolonial Amerika Serikat di Filipina.
 pemberontak menerima baiat dan   Muhammad `Abduh dan sekaligus   menyangkut masyarakat dan
 diberi jimat-jimat oleh seorang guru   memberikan ceramah di lingkungan  kebudayaan Islam).  1920-an : Gagasan-gagasan
                                                       nasionalisme Melayu melawan
 tarekat yang bernama Penghulu                         kolonialisme Eropa mengalami
 Abdurrasyid.  1873, 5 April : Aliansi Aceh-Turki   1894 : Syaikh Isma`il `Abd al-Mutalib
 kemudian menyulut perang pertama   al-Minangkabawi sampai di Kairo   “kematangannya” di lingkungan para
 1864 : Orang pribumi yang berafiliasi   Aceh dengan pihak Belanda yang   setelah belajar beberapa tahun di   mahasiswa Jawi.
 dengan Eropa, seperti orang Kristen   kemudian menjadi peperangan yang   Makkah.  1922 M : Sayyid Muhsin al Palimbani
 dan mereka yang dianggap sederajat   berlangsung lama  berangkat dari Palembang
 dengan Eropa tunduk kepada hukum   1896 : Dibukannya Terusan Suez.  menunaikan ibadah haji pada
 BW (Bugelijke Wetboek) pemerintah   1873–1942 : Terjadi Perang Aceh yang   1340/1922.
 kolonial.  dipimpin oleh Cut Nyak Dien  1908 : Pemerintah Belanda mulai
               mendaftar nama murid-murid Jawi      1923, 14 September : Pembentukan
 1861-1862 : Sila-sila Raja-raja di dalam   1291 H/1874M : berdirinya Madrasah   di Kairo. Menurut catatan Belanda,   “Djamaah al-Chairiyyah al-Talabijjah
 Negeri Palembang dikarang Demang   Saulatiyah di Mekah. Saulatiyah   murid-murid Jawi di Kairo datang   al-Djawijjah”, yang kemudian juga
 Muhiddin. Isi naskah tersebut   adalah madrasah tradisional yang   dari berbagai tempat di Nusantara;   menerbitkan jurnal Seruan Azhar.
 sebagian besar berbicara mengenai   didirikan di tengah deru pembaruan   termasuk Lampung, Minangkabau,
 asal-usul dan raja Palembang, di   pendidikan di Hijaz yang dilancarkan   Sambas (sejak 1910), dan Banten   1342 H./1923 M : Syekh Janan
 mana perpaduan Jawa dan Melayu-  Dinasti Usmani. Madrasah ini   (khususnya sejak 1912).  Muhammad Taib pindah ke
 Sumatera bisa ditemukan  didirikan oleh Syekh Muhammad   Mekkah dan mendirikan Madrasah
 Rahmat Allah yang berasal dan   1912 : Rasyid Rida mendirikan Dar al-  Indonesiya al-Makkiyah.
 1868-89 : terjadi perang antarakerajaan   Delhi, India.  Da`wah wa al-Irsyad sebagai “tanda
 Gowa-Tallo Makassar dengan   cintanya kepada Islam di Timur Jauh;   1925 : Diperkirakan terdapat sekitar 150-
 VOC-Belanda di bawah pimpinan   1878 : Syaikh Umar Tabrani lahir di   murid-murid Jawi dilatih pula untuk   an mahasiswa Nusantara di Kairo,
 laksamana C. Speelman. Hal ini   Tegal, dan merupakan putra seorang   menjadi da`i pada institusi ini.  yang terutama belajar di Universitas



 24  Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik   Dinamika islam Di asia tenggara: masa klasik   25
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42