Page 92 - MODUL_STATISTIK DESKRIPTIF
P. 92
= kuartil ketiga
3
= persentil kesepuluh
10
= persentil kesembilan puluh
90
- = rentang 10 – 90 persentil
10
90
Untuk model distribusi normal, harga k = 0,263
Contoh 1 : Untuk contoh data dalam bagian 2, bab ini, telah dihitung:
= 8,53 ; = - 2,69 dan = 199,38.
3
4
2
Dengan rumus VI(10), koefisien kurtosis besarnya:
2
= ( / m ) = 199,38/(8,53) = 2,74
2
4
4
2
Dan ini kurang dari 3, jadi kurvanya cemderumg akan
platikurtik.
Contoh 2 : Dalam daftar V(1) tercantum upah untuk 65 pegawai. Telah
dihitung
= Rp 68,25 dan = 90,75.
3
1
Jika juga dihitung, maka didapat:
= Rp 58,12 dan = Rp 101,00.
90
10
Dengan angka-angka ini koefisien kurtosis persentil besarnya:
1 ⁄ ( 3 − 1 ) 1 ⁄ (90,75−68,25)
K = 2 = 2 = 0,262.
90 − 10 101,00−58,12
Hasil ini dekat sekali kepada 0,263. Karenanya dapat dikatakan,
ditinjau dari sudut kurtosis, upah itu dapat didekati oleh distribusi model
normal .
87