Page 218 - SEJARAH WAJIB KELAS X_Neat
P. 218

kejam. Mataram mengalami kemunduran apalagi adanya
                       pengaruh VOC yang semakin kuat. Dalam perkembangannya
                       Kerajaan Mataram akhirnya dibagi dua berdasarkan Perjanjian
                       Giyanti (1755). Sebelah barat menjadi Kesultanan Yogyakarta
                       dan sebelah timur menjadi Kasunanan Surakarta.


                      c.  Kesultanan Banten
                            Kerajaan Banten  berawal sekitar  tahun  1526, ketika
                       Kerajaan Demak memperluas pengaruhnya ke kawasan pesisir
                       barat Pulau Jawa, dengan menaklukkan beberapa kawasan
                       pelabuhan  kemudian  menjadikannya  sebagai  pangkalan
                       militer serta kawasan perdagangan.  Maulana Hasanuddin,
                       putera Sunan Gunung  Jati berperan dalam penaklukan
                       tersebut. Setelah penaklukan tersebut, Maulana Hasanuddin
                       atau lebih  sohor  dengan  sebutan  Fatahillah,  mendirikan
                       benteng pertahanan yang  dinamakan  Surosowan,  yang
                       kemudian hari menjadi pusat pemerintahan, yakni Kesultanan
                       Banten.


                            Pada awalnya, kawasan Banten dikenal dengan nama
                       Banten Girang yang merupakan bagian dari Kerajaan Sunda.
                       Kedatangan pasukan kerajaan di bawah pimpinan Maulana
                       Hasanuddin  ke kawasan tersebut  selain  untuk perluasan
                       wilayah juga sekaligus penyebaran dakwah Islam. Kemudian
                       dipicu oleh adanya kerja sama Sunda-Portugis dalam bidang
                       ekonomi dan politik, hal ini dianggap dapat membahayakan
                       kedudukan Kerajaan  Demak  selepas kekalahan mereka
                       mengusir Portugis dari Malaka tahun 1513. Atas  perintah
                       Sultan Trenggono, Fatahillah melakukan penyerangan dan
                       penaklukan Pelabuhan Sunda Kelapa sekitar tahun 1527,
                       yang waktu itu masih  merupakan  pelabuhan  utama dari
                       Kerajaan Sunda.


                            Selain mulai membangun  benteng  pertahanan di
                       Banten, Fatahillah  juga melanjutkan  perluasan  kekuasaan
                       ke  daerah penghasil lada di Lampung. Ia berperan dalam


                                                                                  Sejarah Indonesia  209
   213   214   215   216   217   218   219   220   221   222   223