Page 280 - Perilaku Konsumen - Mashur Razak

Penelitian konsumen (consumer research). Metodologi yang
digunakan untuk mempelajari perilaku konsumen.
Penguraian pesan (decoding). Penerima menafsirkan pesan yang
mereka terima berdasarkan pengalaman pribadi dan sifat sifat
pribadi mereka.
Perbedaan yang dapat dilihat saja (just noticeable difference/j.
n. d.). Perbedaan minimal yang dapat dijumpai antara dua stimuli
(lihat juga differential threshold dan weber’s law).
Perilaku konsumen (consumer behavior). Perilaku yang
ditunjukkan dalam mencari, membeli, menggunakan, menilai, dan
menentukan produk, jasa, dan gagasan.
Perilaku membeli (purchase behavior). Perilaku yang mencakup
dua macam pembelian: pembelian percobaan (tahap penyelidikan
dimana para konsumen berusaha menilai suatu produk melalui
pemakaian langsung) dan pembelian ulang, yang biasanya
menandakan bahwa produk tersebut memenuhi persetujuan
konsumen dan bahwa konsumen bersedia untuk memakainya lagi.
Persepsi (perception). Proses bagi seorang individu untuk memilih,
mengatur, dan menafsirkan stimuli menjadi sebuah gambar dunia
yang berarti, dan berkaitan secara logis.
Persepsi subliminal (subliminal perception). Persepsi mengenai
stimuli yang diterima di bawah tingkat kesadaran yang disadari.
Segmentasi demografis (demographic segmentation). Pembagian
seluruh pasar ke dalam berbagai subkelompok yang lebih kecil
berdasarkan ciri ciri yang obyektif seperti umur, jenis kelamin, status
perkawinan, penghasilan, pekerjaan, atau pendidikan.
Segmentasi pasar (market segmentation). Proses membagi pasar
potensial ke dalam kelompok kelompok konsumen yang berbeda dan
memilih satu segmen atau lebih sebagai pasar target yang akan
dicapai dengan marketing mix yang berbeda.
Segmentasi psikografis (psychographic segmentation). Mengenali
berbagai segmen konsumen berdasarkan reaksi mereka terhadap
berbagai pernyataan mengenai berbagai kegiatan, minat, dan
pendapat mereka.

Perilaku Konsumen | 267