Page 137 - FullBook Keperawatan Gerontik

120 Keperawatan Gerontik

10.3.2 Dimensi Psikologis

Dalam istilah psikologis, keberhasilan orang tua memenuhi tugas-tugas
perkembangan harus dikaji. Dimensi psikologis berfokus pada bagaimana
perasaan orang tua melihat diri mereka dan hubungan mereka dengan orang
lain. Apakah ada masalah pribadi yang belum terselesaikan? Adakah tugas
yang harus diselesaikan agar orang tua merasa bahwa tanggung jawabnya telah
terpenuhi? Dengan menanyakan hal ini perawat mampu mengidentifikasi
tugas perkembangan keluarga yang belum selesai. Perawat dapat membantu
orang tua untuk menyelesaikan tugas perkembangan saat inI. Akhir kehidupan
sering sekali melibatkan depresi, kecemasan, kebingungan, agitasi, dan
delirium.
10.3.3 Dimensi Sosial

Dalam dimensi sosial, perawat perlu mengidentifikasi peran orang tua saat ini.
Orang tua mungkin khawatir tentang siapa yang akan merawat cucu-cucunya
saat dia meninggal. Mereka mungkin juga pengasuh bagi pasangan atau
saudara kandung yang sedang sakit atau mengalami gangguan kognitif. Secara
sosial mengacu pada perubahan dalam peran dan hubungan seseorang, baik
hubungan dengan kerabat dan teman, pekerjaan dan tempat ibadah. Meskipun
respon individu berbeda-beda dan dipengaruhi oleh persepsi berdasarkan
budaya masyarakat. Jika masyarakat memandang penuaan secara positif,
penuaan sosial yang dialami oleh individu dalam masyarakat tersebut akan
lebih positif dan menyenangkan daripada masyarakat yang memandang
penuaan secara negatif (Novak, 2012).

10.3.4 Dimensi Spiritual

Jika orang tua telah mengeksplorasi makna hidup mereka dan memiliki
harapan akan adanya kehidupan setelah kematian, maka kematian akan
menjadi damai. Namun, orang tua seringkali terus bergumul dengan makna
hidup sampai pada akhir kehidupannya. Selain itu, orang tua yang telah
ditinggalkan pasangannya rentan terhadap penurunan status kesehatan dan
peningkatan depresi sehingga meningkatkan risiko masalah kesehatan.
Perawat dapat membantu orang tua dalam proses berduka dan memberikan
dukungan dengan mengkaji risiko kesehatan, melaksanakan intervensi, dan
mempromosikan kesehatan, serta komunikasi yang efektif.