Page 72 - FullBook Keperawatan Komunitas
P. 72
Bab 4 Promosi Kesehatan dan Penanggulangan Risiko 55
cuci tangan pada anak SD kelas 1, maka penyediaan air bersih dan keran,
sabun, lap tangan/tisu, dan tempat sampah harus disediakan guna
mempertahankan perilaku sehat. Selain itu, perlu juga dibuat pengingat melalui
media pembelajaran seperti poster/banner cara cuci tangan di sekitar sekolah
agar siswa dapat melakukan praktik cuci tangan setelah melihat pengingat
tersebut.
4.6 Penanggulangan Risiko dan Promosi
Kesehatan
Perilaku yang berisiko mengakibatkan gangguan kesehatan sering kali
dilakukan oleh individu dengan berbagai macam penyebab. Banyak penyakit
yang terjadi pada usia lanjut diakibatkan karena perilaku sehat yang kurang
dijalankan di masa muda. Berikut ini adalah berbagai perilaku berisiko dan
akibat yang dapat terjadi akibat perilaku tersebut.
4.6.1 Merokok
Rokok memiliki banyak kandungan zat kimia berbahaya yang memberikan
berbagai efek pada tubuh. Rokok memiliki beberapa efek terhadap saluran
pernapasan. Efek pertama adalah sifat rokok yang iritatif yang menyebabkan
hiperplasia sel saluran napas termasuk sel goblet yang berfungsi memproduksi
mukus. Sehingga produksi mukus meningkat, akibatnya terjadi penumpukan
mukus di saluran napas (Black & Hawks, 2009). Efek kedua rokok dapat
menurunkan aktivitas silia dalam melakukan fungsinya membersihkan jalan
napas (Hinkle & Cheever, 2014). Menurunnya fungsi silia juga menurunkan
refleks batuk guna mengeluarkan sekresi jalan napas. Efek ketiga rokok dapat
memicu peningkatan jumlah enzim protease di paru – paru sehingga terjadi
pemecahan elastin pada alveolar yang mengarah pada destruksi alveolar
(Lewis, Bucher, Heitkemper, & Harding, 2017). Kerusakan alveolar tersebut
menyebabkan dilatasi abnormal pada alveolar yang dapat membuat udara
terperangkap di dalam alveolar (deWitt & Kumagai, 2012). Pada penelitian
yang dilakukan di Swedia, Denmark, Eropa perokok menjadi penyebab PPOK
(Eisner, et al., 2010).