Page 83 - FullBook Keperawatan Komunitas
P. 83

66                                             Keperawatan Komunitas


              yang menjadi dasar dari kebutuhan kesehatan komunitas (Nies and McEwen,
              2015)



              5.11 Peran Perawat Sebagai Konselor


              Konseling  adalah  proses  membantu  klien  untuk  mengenali  dan  mengatasi
              masalah  psikologis  dan  sosial  yang  membuat  stres,  untuk  mengembangkan
              hubungan interpersonal yang lebih baik dan untuk mendorong pertumbuhan
              pribadi  (Nies  and  McEwen,  2015).  Perawat  dapat  memberikan  dukungan
              emosional, intelektual dan psikologis pada klien. Sebagai konselor, perawat
              diharapkan dapat memberikan informasi, menjadi pendengar yang baik untuk
              klien, menjadi orang yang dapat dipercayai dan orang yang mendukung klien
              (Potter and Perry, 2010). Melalui konseling, perawat dapat membantu klien
              dalam mengambil keputusan, mengembangkan perasaan, sikap dan perilaku
              baru (Potter and Perry, 2010; Berman, Snyder and Frandsen, 2016).


              5.12 Peran Perawat Sebagai Pemimpin


              Seorang  pemimpin  memengaruhi  orang  lain  untuk  bekerja  sama  untuk
              mencapai  tujuan  tertentu.  Peran  pemimpin  dapat  digunakan  diberbagai
              tingkatan;  klien  individu,  keluarga,  kelompok  klien,  kolega  dan  komunitas.
              Kepemimpinan  yang  efektif  adalah  proses  belajar  yang  membutuhkan
              pemahaman  tentang  kebutuhan  dan  tujuan  yang  memotivasi  orang,
              pengetahuan  menerapkan  keterampilan  kepemimpinan,  dan  keterampilan
              interpersonal untuk memengaruhi orang lain (Berman, Snyder and Frandsen,
              2016). Dalam peran manajer, perawat kesehatan komunitas harus bertindak
              sebagai  pemimpin,  perawat  mengarahkan,  memengaruhi  atau  membujuk
              orang  lain  untuk  melakukan  perubahan  yang  akan  berdampak  positif  pada
              kesehatan  orang  dan  menggerakkan  mereka  menuju  tujuan  (Nies  and
              McEwen, 2015). Fungsi utama termasuk membujuk dan memotivasi orang,
              mengarahkan  kegiatan,  memastikan  komunikasi  dua  arah  yang  efektif,
              menyelesaikan  konflik,  dan  mengoordinasikan  rencana.  Koordinasi  berarti
              menyatukan orang dan kegiatan, sehingga berfungsi secara harmonis sambil
              mengejar tujuan yang diinginkan.
   78   79   80   81   82   83   84   85   86   87   88