Page 28 - PANJUL DAN SAMIN
P. 28
Pesta rakyat buka giling biasanya diisi dengan
berbagai kegiatan mulai pagelaran seni tradisional yaitu
wayang kulit semalam suntuk hingga kegiatan sosial
semisal donor darah dan pemberian bantuan sosial
untuk keluarga yang kurang mampu. Pesta rakyat buka
giling selalu disambut dengan suka cita oleh masyarakat.
Selalu meriah karena juga banyak pedagang-pedagang
berjualan di sekitar pabrik, juga permainan-permainan
anak-anak, seperti perahu layar, tong setan, kuda-
kudaan, komedi putar dan permainan lain yang menjadi
perhatian pengunjung termasuk anak-anak.
Sampai juga Panjul dan Samin di arena buka giling.
Mereka berjalan sambil melihat-lihat suasana ramai di
pinggir jalan menuju pabrik. Sesekali kedua bocah itu
berhenti di depan pedagang, sambil memperhatikan dan
memegang-megang mainan yang berjejer dan berderet.
Mereka sangat asyik dan menikmati ramainya buka
giling.
Jalan menuju pabrik gula sengaja ditutup, lalu
lintas diarahkan melewati jalan sebelah pasar. Karena di
kiri-kanan jalan banyak pedagang-pedagang berjualan
meramaikan buka giling. Di bawah pohon beringin besar
di sekitar pabrik gula, kedua bocah itu duduk istirahat
sambil memegang minuman. Melepas haus dahaga dan
sesekalinya pandangan matanya tertuju pada keramaian
tong setan yang suaranya sangat kencang.
17