Page 37 - MODUL SUHU DAN KALOR
P. 37

Secara matematis dinyatakan sebagai berikut:
                 P. V = C. T atau P. V = C …………………… (40)
                                              T
                 Sehingga berlaku: P1. V1 = P2. V2 …………… (41)
                                                     T1              T2
                 Dengan:
                                2
                 P = tekanan (N/m ; pascal = Pa)
                             3
                 V = volume (m )
                 T = suhu mutlak (K)
                 C = konstanta
                        Dari  pengukuran  tekanan,  volume,  suhu,  dan  jumlah  mol  gas  didapat  kesimpulan  yang  secara

                 matematis dapat dinyatakan sebagai persamaan keadaan gas ideal sebagai berikut:
                 P V = n R T ............................ (42)
                 Dengan:

                 n = jumlah mol zat (mol)
                 R = konstanta gas universal/gas umum

                 R = 8,314 J/mol. K
                             3
                 R = 8,314 x 10  J/kmol. K
                 R = 0,08207 liter.atm/mol. K

                 R = 1,99 kal/mol. K
                 R = 1545,33 lb.ft/lbm.mol. K

                        Dalam  persamaan  (42)  tersirat  suatu  hubungan  ideal  yang  diwujudkan  oleh  model  matematika
                 sederhana yang menggambarkan perilaku gas. Gas ideal adalah gas yang memenuhi persamaan P V = n R T
                 untuk semua tekanan dan suhu. Umumnya perilaku gas riil mendekati model gas ideal pada tekanan rendah
                 (saat molekulmolekul gas terpisah cukup jauh).

                        Semula  diduga  bahwa  tiap  gas  memiliki  nilai  R  tertentu,  tetapi  hasil  eksperimen  menunjukkan
                 bahwa  nilai  R  tersebut  besarnya  sama  untuk  semua  gas  sehingga  disebut  sebagai  konstanta  gas

                 universal/konstanta gas umum.
                 ILustrasi tingkah laku gas sempurna keadaan ideal seperti berikut.















                        Pada gambar di atas nisbah (ratio) PV/RT digambarkan sebagai fungsi P untuk berbagai T. Untuk gas
                 ideal, nilai nisbah tersebut adalah konstan, namun untuk gas riil nilainya bertambah untuk suhu-suhu yang
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42