Page 56 - NEW DRAFT E-MODUL_Neat
P. 56

EKOSISTEM LAHAN BASAH  E-MODUL

                         asam  menyebabkan  kahat  hara  N,  P,  K,  Ca,  Mg,  B,  dan  Mo.  Keasaman  tanah

                         gambut disebabkan oleh kandungan asam amino organik yang terdapat pada koloid
                         gambut.  Dekomposisi  bahan  organik  pada  kondisi  anaerob  menyebabkan

                         terbentuknya  senyawa  fenolat  dan  karboksilat  yang  mengakibatkan  keasaman
                         gambut meningkat. Selain itu terbentuknya senyawa fenolat dan karboksilat dapat

                         meracuni  tanaman  pertanian.  Jika  tanah  lapisan  bawah  mengandung  pirit,

                         pembuatan  parit  drainase  dengan  kedalaman  mencapai  lapisan  pirit  akan
                         menyebabkan pirit teroksidasi dan menyebabkan meningkatnya keasaman gambut

                         (Benung et al., 2020).
                              Secara  alamiah  lahan  gambut  memiliki  tingkat  kesuburan  rendah  karena

                         kandungan  unsur  haranya  rendah  dan  mengandung  beragam  asam-asam  organik

                         yang sebagian bersifat racun bagi tanaman. Namun demikian asam-asam tersebut
                         merupakan  bagian  aktif  dari  tanah  yang  menentukan  kemampuan  gambut  untuk

                         menahan unsur hara. Karakteristik dari asam-asam organik ini akan menentukan
                         sifat kimia gambut (Triadi, 2020)



                          3)  Sifat biologi
                              Gambut  dapat  memelihara  daur  hidrologi

                         karena sifat hidrofilik yang kuat kearah horizontal
                         namun  lemah  ke  arah  vertikal.  Akibatnya  lapisan
                                                                                    Indonesia adalah pemilik
                         atas  gambut  sering  mengalami  kekeringan              kawasan lahan gambut tropis
                                                                                  terluas di dunia dengan luasan
                         meskipun  lahan  bawahnya  basah  sehingga
                                                                                  sekitar 21-22 juta hektar (1,6
                         menyulitkan    pasokan    air   untuk    perakaran          kali luas pulau Jawa),
                                                                                     kebanyakan tersebar di
                         tumbuhan  pada  musim  kemarau,  karena  sifat            Kalimantan, Sumatera dan
                         gambut yang kering tidak kembali bila kekeringan          Papua.  Papua adalah yang
                                                                                   terluas dengan lebih kurang
                         dalam kondisi yang ekstrim.                              sepertiga lahan gambut yang
                                                                                       ada di Indonesia.




                  5.  Perlindungan dan pengelolaan ekosistem gambut di Indonesia

                           Gambut Indonesia sebagian besar tergolong gambut mesotrofik dan oligotrofik.
                     Terkhusus  gambut  yang  ada  di  provinsi  Riau  adalah  gambut  yang  tergolong  pada

                     gambut  Eutrofik  (gambut  subur)  karena  berada  di  sisi  Sungai  (Ramdhan  &  Siregar,
                     2018). Riau merupakan salah satu provinsi di Indonesia yang memiliki lahan gambut




                                                                                                        56
   51   52   53   54   55   56   57   58   59   60   61