Page 30 - E-MODUL PRODI PIAUD PJOK
P. 30
BAB II
KEBUGARAN JASMANI
A. Definisi Kebugaran
Kebijakan keolahragaan pemerintah di Indonesia
tertuang dalam Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2003.
Pasal 4 berbunyi sebagai berikut: Tujuan olahraga
nasional adalah memelihara dan meningkatkan kesehatan
dan kebugaran, prestasi, kualitas manusia, membudayakan
nilai-nilai moral dan akhlak mulia, sportivitas, disiplin, https://youtu.be/64VcB8X0JNo?si=1xv
KqH8EByGxmiFR
memperkokoh dan menghormati persatuan dan kesatuan bangsa, memperkokoh ketahanan nasional
serta mengangkat nilai-nilai kebangsaan dan kehormatan nasional. (Gilang Nuari, Indah
Tresnowati, Mega Widia, Adi Sapto, 2021)
Kebugaran adalah kemampuan fisik seseorang untuk menyesuaikan diri dengan beberapa
aktivitas sehari-hari tanpa merasa lelah (Muhajir). Menurut Profesor Sutarman, kebugaran adalah
aspek fisik menyeluruh yang memberikan kekuatan kepada orang untuk produktif dan
menyesuaikan diri untuk tiap pembebanan fisik(Hayyah, 2020). Orang dengan kebugaran yang
bagus bisa melakukan kegiatan dengan durasi yang relatif lama dibandingkan orang dengan
kebugaran yang rendah. Kebugaran telah dikaitkan dengan kematian dan masalah kardiovaskular,
dan peningkatan kebugaran yang kecil pun dapat mengurangi risiko kematian.(Carl J. Caspersen,
Kenneth E. Powell, 1985). Hal demikian sesuai dengan ayat di bawah ini:
َ
َٰ َ
َٰ ُ
ۢ
ـ
ُ
ِ
ًٔ
َنو ُ رُكَْْت ْمُكَّلَعَل َََِِِ ْ َ ف ْ لْٱ َ و َ رَصْب ْ لْٱ َ و َعْمَّسلٱ مُكَل َلَعَج َ و اـْيَش َنوُمَلْعَت َ ً ْمُكِتَهَّمأ نوُطُب نِ م مُكَج َ ر ْ خأ َّ للَّٱ َ و
ُ
Terjemahan: “Dan Allah mengeluarkan kamu dari kandungan dalam kebodohan dan memberi
kamu pendengaran dan penglihatan dan hati agar kamu bersyukur (An-nahl:78).”
Tubuh sehat adalah tubuh yang memiliki tingkat kesehatan statis dan dinamis yang mendukung
semua aktivitas kehidupan sehari-hari tanpa kelelahan dan pulih dengan cepat setelah istirahat.
Semakin tinggi kebugaran jasmani maka semakin besar kemampuan melakukan kerja fisik dan
semakin sedikit kelelahan. Itu sebabnya orang ini dikatakan dalam kondisi yang baik yang tinggi
(Gilang Nuari, Indah Tresnowati, Mega Widia, Adi Sapto, 2021). Hal ini disebabkan oleh belum
maksimalnya pelaksanaan proses pembelajaran pendidikan jasmani dan penekanan kegiatan
jasmani siswa. Dengan demikian, siswa akan lebih rajin bergerak supaya memiliki kebugaran yang
baik dan bisa berpartisipasi penuh dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani karena tidak
mudah merasa lelah. Oleh karena itu bisa ditarik kesimpulan bahwa pendidikan jasmani yang baik
bisa membantu meningkatkan kebugaran siswa (Paryanto, 2012). Tujuan utama dari latihan
kebugaran adalah untuk menjaga dan meningkatkan kondisi fisik itu sendiri.
B. Komponen-Komponen Kebugaran Jasmani
1. Kekuatan (Streight)
Kekuatan adalah kemampuan otot pada saat digunakan untuk menerima beban saat
melakukan aktivitas atau bekerja. Ketika jantung bekerja lebih banyak darah di setiap detak,
jantung tidak boleh terlalu sering berdetak. Orang yang aktif dan bugar memiliki detak
24 E-modul Pendidikan Jasmani Untuk Mahasiswa Piaud