Page 26 - Mobile Modul TeknikKonseling
P. 26
MODUL 9 | Teknik Konseling
f. Berpandangan luas, tidak dipengaruhi oleh pikirannya
sendiri, tidak berprasangka terhadap orang lain, tidak
memaksakan pendapat atau keinginannya sendiri.
g. Mampu membina hubungan yang dapat menimbulkan
kepercayaan orang yang dibantunya, sehingga orang
tersebut merasa enak bicara, tidak canggung, tidak
terlalu merasakan adanya perbedaan meskipun antara
yang memberikan konseling dan yang diberi konseling
berbeda tingkat sosial ekonomi, budaya, pendidikan, dan
agamanya.
2. Tahapan Kedua: Keterampilan Mendengar dan Bertanya
Pada tahapan keterampilan mendengar dan bertanya, maka
konselor harus mampu melakukan keterampilan mendengar yang
baik dan aktif yang bisa merefleksi isi dan perasaan klien. Konselor
juga mampu memahami jenis-jenis pertanyaan (pertanyaan
tertutup, terbuka dan mendalam) dan mampu menggunakan
pertanyaan yang sesuai dengan konseling.
Didalam konseling, konselor harus menngunakan bentuk
percakapan konseling, maka konselor harus mengatahui ciri-
ciri percakapan konseling KB. Ciri-ciri percakapan konseling KB
adalah :
a. Bersifat terbuka
b. Bersifat dua arah
c. Mempunyai Tujuan hanya untuk membantu calon peserta
KB dalam memenuhi kebutuhannya, yaitu :
• Memilih cara KB.
• Mengatasi kesulitannya dalam pemakaian alat KB,
misalnya karena mengalami efek samping.
d. Tidak ada beban target pencapaian peserta KB atau target
pemakaian alat KB tertentu
26 | Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana