Page 28 - Mobile Modul TeknikKonseling
P. 28
MODUL 9 | Teknik Konseling
4. Dengarkanlah pembicaraannya dengan cermat, jangan
memusatkan pikiran pada hal-hal yang ingin Anda sampaikan
sesudah dia menyelesaikan ceritanya.
5. Setiap kali usahakan dapat mengukur tingkat pemahaman
Anda berdua tentang hal-hal yang dibicarakan. Untuk itu
ulangi beberapa bagian percakapan yang Anda anggap
penting, tanyakan kepadanya, apakah benar itu yang
dimaksudkannya, sampai Anda berdua meyakini bahwa
pembicaraan Anda berdua benar-benar sama.
6. Duduklah dengan nyaman, hindari melakukan gerakan-
gerakan yang bisa merusak suasana, seperti melihat jam,
sering-sering berdiri untuk mengambil buku atau keperluan
lainnya. Usahakan untuk tetap bertatap muka dengannya
selama melakukan pembicaraan.
b. Bagaimana mengajukan pertanyaan yang tepat?
1. Bicaralah dengan nada suara yang menunjukkan perhatian dan
minat Anda untuk membantunya, yang dapat dirasakannya
bahwa Anda menunjukkan sikap bersahabat dengannya.
2. satu pertanyaan setiap saat dan tunggulah jawabannya.
Jangan memberondongnya dengan beberapa pertanyaan
sekaligus.
3. Pakailah bentuk pertanyaan terbuka, yang memungkinkannya
untuk menjawabnya dalam bentuk cerita, misalnya tentang
keadaan keluarganya, kesulitan hidupnya, pekerjaannya, dan
sebagainya yang mungkin menjadi dasar keinginannya untuk
melaksanakan KB atau memilih cara KB.
4. Hindari menggunakan bentuk pertanyaan tertutup, yang
hanya mungkin dijawab dengan “ya” atau “tidak.” Perhatikan
pula bahwa sebaiknya Anda mengajukan pertanyaan yang
tidak mengarahkan, tetapi justru mendorongnya agar mau
28 | Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional
Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kependudukan dan Keluarga Berencana