Page 58 - PENGAYAAN MATERI SEJARAH
P. 58

Pengayaan Materi Sejarah


                angkasa  dengan  pesawat  Vostok  1  dan  berhasil  mengelilingi  bumi
                selama 1 jam 29 menit. Amerika menyusul dengan Astronotnya Alan B
                Shepard  Jr  pada  tahun  1961.Kemudian  juga  AS  berhasilkan
                mendaratkan  manusia  pertama  di  bulan  dengan  astronotnya  Neil
                Amstrong.  Kegiatan  lomba  tekhnologi  luar  angkasa  ini  berlangsung
                terus hngga tahun 1980-an,
                        Pada  masa  perang  dingin  sains  dan  teknologi  yang  terpaut
                dengan kegiatan militer mendapat sorotan yang lebih dari pemerintah.
                Pemerintah  bersedia  mengeluarkan  dana  yang  besar  demi  kemajuan
                iptek  di  negara  mereka.  Pada  periode  ini  tumbuh  disiplin-disiplin  ilmu
                yang  mempelajari  dampak  sains  pada  masyarakat.  Di  negara-negara
                maju,  teknologi  di  era  modern  bukan  lagi  urusan  individu  atau
                komunitas  berskala  kecil.  Teknologi  modern  mempunyai  tujuan-tujuan
                nasional  pada  wilayah  ideologi,  militer,  ataupun  ekonomi  dan  bentuk
                kesadaran nasional untuk menggali sumber-sumber alam yang ada. Ini
                juga bertujuan untuk mewujudkan produksi barang dengan skala yang
                besar.


                1.2.    Kebangkitan Asia Afrika

                1.2.1.  Latar belakang Sejarah Cita Cita Bandung
                        Munculnya  ketegangan  politik  dunia  akibat  perang  dingin,
                secara  tidak  langsung  berdampak  pula  terhadap  negara-negara  yang
                berada  dikawasan  Asia  dan  Afrika.  Karena  kedua  blok  yang  bersaing
                tersebut  juga  berusaha  meluaskan  pengaruhnya  diseluruh  dunia  ,
                terlebih  lagi  pada  negara-negara  yang  baru  merdeka  yang  umumnya
                berada  dikawasan  Asia  Afrika.  Berhadapan  dengan  situasi  politik
                internasional seperti itu, muncul kekhawatiran dari beberapa pemimpin
                negara-negara  Asia  Afrika  bahwa  mereka  bisa  saja  ikut  terkena
                dampaknya,  yang  dikhawatirkan  bisa  memicu  konflik  baru  diantara
                negara-negara  yang  baru  merdeka  tersebut.  Hal  inilah  yang  kemudian
                memicu  kesadaran  munculnya  semangat  solidaritas  Asia  Afrika  dalam
                menghadapi munculnya perang dingin saat  itu.

                        Jika di telusuri jauh ke belakang, cita-cita “Bandung” solidaritas
                Asia Afrika telah lama didengungkan oleh para tokoh-tokoh pergerakan
                Indonesia  sejak  tahun  1920-an  diantaranya  Ir.  Soekarno.  Pada  tahun
                1928, sebelum dimasukan ke penjara Sukamiskin oleh pemerintah



                46
   53   54   55   56   57   58   59   60   61   62   63