Page 29 - BUKU RINGKASAN KINERJA DPR RI
P. 29

beberapa kegiatan dalam rangka pelaksanaan fungsi pengawasan tidak dapat
               dilakukan pada Masa Persidangan III. Adapun  kegiatan yang dibatasi selama Masa
               Persidangan III adalah kunjungan kerja spesifik, kunjungan kerja selama reses,
               dan  kunjungan kerja  perorangan  dalam rangka  sosialisasi undang-undang,  Focus
               Group Discussion (FGD) dan seminar yang biasa dilakukan AKD dalam rangka untuk
               menjaring aspirasi masyarakat juga tidak diperkenankan. Selanjutnya pada tanggal 5
               Mei 2020, ditetapkan Peraturan DPR Nomor 1 Tahun 2020 tentang Tata Tertib, yang
               mengatur pelaksanaan rapat dapat dilakukan secara fisik ataupun virtual. Adapun
               kunjungan kerja baru dilakukan kembali setelah memasuki reses Masa Persidangan
               IV dengan tetap menerapkan protokol kesehatan selama Covid-19. Berbagai kendala
               tersebut tidak mengurangi semangat DPR melaksanakan fungsi pengawasan.
                     Pandemi Covid-19 menjadi satu isu yang mendapat perhatian seluruh
               alat kelengkapan DPR. Di pimpinan DPR dibentuk Tim Pengawas DPR terhadap
               Pelaksanaan Pengawasan Penanganan Bencana Covid-19  yang  merupakan
               bagian dari Tim Pengawas DPR terhadap Pelaksanaan Penanganan Bencana. Tim
               melaksanakan pengawasan terhadap penanganan pandemi Covid-19, baik dari aspek
               regulasi, kelembagaan, maupun mitigasi bencana. Selain itu, Tim juga memastikan
               apakah pelaksanaan penanganan pandemi Covid-19 telah berjalan secara efektif
               dan tepat sasaran. Mengingat luasnya ruang lingkup penanganan pandemi Covid-19,
               maka tim dibagi dalam dua sub-tim yaitu aspek kelembagaan yang tugasnya
               memantau peran dan fungsi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19,
               termasuk di dalamnya kementerian/lembaga. Sub-tim satunya bergerak di aspek
               kewilayahan meliputi wilayah-wilayah yang termasuk dalam Zona Merah Covid-19.
               Banyak hal yang sudah dilakukan tim antara lain, memantau pelaksanaan PSBB di DKI
               Jakarta, Jawa Barat, dan Banten; memantau sinergi koordinasi Gugus Tugas Covid di
               seluruh Indonesia; memantau penyaluran bantuan sosial dan ekonomi agar tepat
               sasaran dengan melibatkan lembaga penegakan hukum; memantau pelaksanaan
               fungsi dan tugas BPK dalam penanganan bencana Covid-19 terutama dalam
               memeriksa penggunaan anggaran guna pelaksanaan penanganan bencana Covid-19
               di daerah. Kunjungan kerja dilakukan Timwas ke beberapa daerah untuk memantau
               pelaksanaan penanganan bencana Covid-19 di daerah, dengan tetap berpegang pada
               protokol kesehatan selama pandemi Covid-19.
                     Di komisi, setiap komisi membahas masalah pandemi Covid-19 sesuai dengan
               bidang kerjanya melalui kegiatan rapat kerja ataupun RDP/RDPU. Seperti  Komisi
               I yang membahas mengenai kebijakan keluar masuk orang di pintu-pintu masuk
               Indonesia, perlindungan dan pelayanan WNI di setiap negara terkait penanganan
               Covid-19, penggalangan kerjasama dengan negara-negara lain dalam penanganan
               Covid-19, dan diseminasi informasi mengenai Covid-19. Selain itu, Komisi I juga
               membahas peran TNI dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 serta
               kesiapan Rumah Sakit TNI di seluruh Indonesia, upaya Kementerian Luar Negeri
               dalam penanganan dan perlindungan WNI di luar negeri terutama di negara yang
               terdampak  Covid-19,  koordinasi  dan  kolaborasi  penyelenggaraan  keamanan
               dan ketahanan siber dalam mendukung penanganan Covid-19 serta efektivitas
               penggunaan aplikasi nasional tracing, tracking, dan fencing Covid-19, progress report
               KPI terhadap pengawasan konten siaran Lembaga Penyiaran terkait Covid-19, dan
               progress report Dewan Pers terhadap pemantauan berita Covid-19 di media cetak
               dan online serta aturan peliputan kerja pers di tengah Covid-19.  Komisi II membahas
               penundaan pemilihan kepala daerah serentak tahun 2020 untuk memutus mata
               rantai penyebaran Covid-19. Komisi III membahas pengawasan dan pemantauan lalu
               lintas orang asing atau tenaga kerja asing di pintu masuk/keluar orang baik melalui



                                   LAPORAN KINERJA DPR RI TAHUN SIDANG 2019-2020     17
   24   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34