Page 73 - BUKU LAPORAN KINERJA DPR RI TS 2022-2023
P. 73

DPR MENGAWAL DEMOKRASI
                                                                            MENUJU INDONESIA MAJU







                     penggalian potensi dengan ekstensifikasi dan intensifikasi untuk penguatan basis pajak
                     dan peningkatan kepatuhan Wajib Pajak (WP); (5) Melakukan penguatan pengawasan
                     dan penegakan hukum dengan lebih optimal; dan (6) Memastikan pencapaian target
                     penerimaan perpajakan dilakukan dengan cermat dan hati-hati agar konsolidasi fiskal
                     dapat berjalan dengan baik.

















































                     Sumber: Kesimpulan Rapat Kerja Badan Anggaran DPR RI dengan Pemerintah yang Diwakili Menteri Keuangan,
                     Menteri PPN/Kepala Bappenas, dan Menteri Hukum dan HAM, serta Gubernur Indonesia  dalam Rangka
                     Pembicaraan Tk.I/Pembahasan RUU tentang APBN TA 2023 beserta Nota Keuangannya.

                              Gambar 2. Penerimaan Perpajakan Tahun 2023 (dalam Rp Miliar)

                     Target penerimaan perpajakan tahun 2023 dialokasikan sebesar Rp2.021.223,7 miliar
                     atau lebih tinggi Rp4.300,0 miliar dari target penerimaan perpajakan yang diusulkan
                     dalam RAPBN TA 2023 (Gambar 2). Peningkatan target penerimaan perpajakan tahun
                     2023 terutama didukung oleh pemulihan ekonomi, keberlanjutan implementasi UU
                     Harmonisasi  Peraturan  Perpajakan  (UU  HPP),  pemberian  insentif  fiskal  yang  tepat,
                     penegakan hukum, serta harga komoditas yang masih tinggi walaupun termoderasi.



                                                                 Laporan Kinerja DPR RI Tahun Sidang  2022–2023  71
   68   69   70   71   72   73   74   75   76   77   78