Page 390 - BUKU LIMA - DINAMIKA DAN PERANAN DPR RI DALAM MEMPERBAIKI KEHIDUPAN BERNEGARA PADA ERA REFORMASI 1998-2018
P. 390

SEABAD RAKYAT INDONESIA
                 BERPARLEMEN




                                                             untuk dibubuhkan tanda tangan, ditambahkan kalimat
                                                             pengesahan, serta diundangkan dalam lembaran Negara
                                                             Republik Indonesia
                                                       Dalam perjalanannya, pada tahun pertama DPR RI 2014-2019
                                                  dalam melaksanakan fungsi legislasinya masih terdapat beberapa

                   ...produk legislasi            kegiatan yang belum terselesaikan terutama dalam proses penyusunan
                                                  RUU sebagaimana telah ditargetkan dalam Prioritas Prolegnas 2015.
            merupakan konsensus
                                                  Pada kenyataannya, komitmen untuk menyelesaikan RUU yang telah
                   gagasan nasional               masuk dalam prioritas tahun 2015 tersebut tidak semata-mata menjadi
              yang didasarkan atas                tanggung jawab DPR saja, melainkan juga menjadi tanggung jawab

           kompleksitas pemikiran                 bersama antara DPR dengan Pemerintah. Penilaian kinerja DPR 409  juga
                                                  tidak dapat diukur hanya dengan banyaknya produk undang-undang
              dari seluruh anggota
                                                  yang dihasilkan, akan tetapi produk legislasi merupakan konsensus
            DPR dan pemerintah...                 gagasan nasional yang didasarkan atas kompleksitas pemikiran dari
                                                  seluruh anggota DPR dan pemerintah yang sulit untuk dibatasi oleh
                                                  waktu. Hal tersebut wajar karena DPR merupakan lembaga politik
                                                  representasi rakyat, dimana segala ide dan gagasan dituangkan.
                                                       Pelaksanaan fungsi legislasi DPR perlu dimaknai lebih luas, bukan
                                                  hanya membahas rancangan undang-undang (RUU) bersama dengan
                                                  Pemerintah, untuk kemudian dihitung secara kuantitatif jumlah RUU
                                                  yang telah disahkan menjadi undang-undang, melainkan bagaimana
                                                  DPR melaksanakan rangkaian kegiatan dalam sebuah siklus tersebut
                                                  dari tahap perencanaan sampai secara intens dan penuh dedikasi.


                                                  409  Lihat Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia. Agustus 2015. Ringkasan Laporan Kinerja
                                                     DPR (1 Oktober 2014 – 13 Agusus 2015). Jakarta: Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia.



                              Dinamika             didukung oleh fraksi-fraksi yang tergabung   suara terbanyak otomatis mendapat jatah
                         Penggantian               dalam Koalisi Merah Putih, yakni Partai   pimpinan DPR. Akan tetapi, setelah UU
                                                                                    MD3 direvisi, pola pemilihan pimpinan
                                                   Golkar, Partai Gerinda, PKS, PAN, dan PPP,
                        Ketua DPR RI               ditambah Fraksi Demokrat. Paket Pimpinan   DPR menjadi berubah. Perubahan tersebut
                                                                                    membuat lima pimpinan DPR tersebut
                                                   DPR yang diajukan oleh KMP tersebut berisi
                                 Periode           Setya Novanto sebagai Ketua, kemudian   dipilih langsung oleh anggota DPR. Dalam
                             2014-2019             diikuti oleh empat Wakil Ketua yaitu, Fadli   proses pemilihan Pimpinan DPR pun juga
                                                                                    terjadi dinamika tersendiri. Koalisi Indonesia
                                                   Zon (Fraksi Partai Gerindra), Agus Hermanto
                                                   (Fraksi Partai Demokrat), Fahri Hamzah   Hebat, yakni PDIP, Partai Hanura, PKB, dan
                                                   (Fraksi PKS) dan Taufik Kurniawan (Fraksi   NasDem memilih walk out. Hal ini juga yang
                                                   PAN).                            membuat paket Setya Novanto. Fadli Zon,
                                                           Proses pemilihan  Pimpinan   Fahri Hamzah, Agus Hermanto, dan Taufik
                                                   DPR  pada  periode 2014-2019 ini  berbeda   Kurniawan terpilih menjadi Pimpinan DPR.
                                                   dengan periode sebelumnya. Pada periode   Belakangan, pada  tahun 2018, Utut Adianto
                                                   sebelumnya, lima fraksi yang memperoleh   dari Fraksi PDIP juga menjadi Wakil Ketua






                                     dpr.go.id   388
   385   386   387   388   389   390   391   392   393   394   395