Page 215 - MANHAJ MEMAHAMI SUNNAH
P. 215
▪ Setelah Suhail menolak kalimat “rasulullah” maka Rasulullah
bersabda: "Demi Allah, sungguh aku ini adalah memang
benar Utusan Allah sekalipun kalian mendustakan aku”.
▪ Rasulullah tampil dengan gagah berani. Sungguh kalimat
ini menunjukkan keberanian beliau, meski dalam kondisi
yang tidak aman. Karena beliau tidak dalam posisi siap
perang, sementara bagi pihak Suhail sangat memungkinkan
untuk memanggil pasukannya, sungguh dia tidak jauh dari
markas militernya.
▪ Menurut pandangan akal, beliau dalam kondisi tidak aman,
namun demikian beliau melontarkan kalimat yang membuat
Suhail semakin tertekan yaitu:
ينومتبذك نإو “sekalipun kalian mendustakan aku”.
Artinya, Rasulullah menyingkap apa yang disembunyikan
Suhail dalam hatinya. Dengan kalimat ini maka mental
Suhail semakin jatuh dan lemah.
Demi terwujudnya visi dan missi perjalanan maka beliau
menyuruh penulis untuk mengganti lafaz “rasulullah”
dengan “Muhammad bin Abdullah”, apakah penulis
bersedia menggantinya? Ternyata menolaknya. Lalu
bagaimana lanjutannya?
208

