Page 30 - MAJALAH 100
P. 30

PENGAWASAN




                    Sistem Rujukan Efektif Jika

                    SJSN  Konsisten Dijalankan


















           Sistem pelayanan kesehatan yang bagus adalah  memakai sistem rujukan, rujukan tingkat
          pertama, kedua dan ketiga. Kalau tidak dalam suasana darurat, harus lewat tingkat pertama
          dulu, kecuali kalau darurat itu langsung ke rumah sakit.




                ada tingkat pertama bisa   ser ta dengan membayar iuran,     iuran dimana semua orang wajib
                Puskesmas, dokter umum     tergantung dari besarnya peng-    bayar iuran, kalau tidak mampu
                 i
                b
           P       a dokter keluarga.      hasilan. Tapi manfaat yang diterima   maka dibayarkan oleh pemerintah
                  s
          Semuanya disaring dulu, periksa   terutama manfaat medis atau      melalui APBN.
          dulu,  kalau pemeriksaan dokter   man faat kedokterannya sama.
          tingkat pertama perlu dirujuk,   Subsidi silang akan berada di badan   Dijelaskan, rakyat wajib mengi-
          dikirim surat rujukan. Tindakannya    ini, disebut Badan Jaminan Sosial   kuti program ini, kalau menolak
          berjenjang, tidak semua orang    Kesehatan (BPJS) Kesehatan akan   dapat sanksi sosial. “Masak gak
          langsung dirujuk ke Rumah Sakit   dibentuk Januari 2014, sebagai   mau, kalau sakit sampai operasi
          (RS). Intinya jangan dibuat RS   transformasi dari PT Askes.       jantung berapa biayanya, Rp 100
          sebagai pasar, kecuali darurat.                                    juta minimal” katanya. Misalnya
                                                                             penghasilan 5 juta, gaji pokok 1
           Sistem rujukan bisa berjalan kalau                                juta setiap bulan dipungut 5%nya
          system pembayaran kesehataannya                                    atau sebesar 50 ribu. Misalnya
          lewat mekanisme pihak ketiga,                                      anggota keluarga 5 maka 5x50
          Jadi disini lewat asuransi sosial,                                 ribu= rp 250 ribu/bulan. Bagi
          sekarang ini out of pocket atau                                    yang punya majikan sharing atau
          keluar dari kantong pasien sendiri,                                pemerintah yang memberikan.
          itu masih kurang beradab.  “Ini                                    Sharingnya bisa 3:2, 3 pemerintah
          yang harus kita benahi, maka pada                                  dan dua pekerja atau 4:1,
          1 Januari 2014 akan berlaku Sistem
          Jaminan Sosial Nasional termasuk                                     “Kemungkinan hanya bayar
          di dalamnya jaminan kesehatan,                                     100 ribu dan pemerintah 150
          yang harus dijalankan secara                                       ribu (majikan) lalu dapat kartu
          konsisten,” ungkap anggota Komisi                                  portabilitas berlaku lintas nasional,
          IX DPR dr. Surya Chandra Surapaty,                                 lintas daerah dan lintas pekerjaan,”
          MPH, Ph.D.                                                         tandas Surya Chandra.
                                             Terjadi perubahan badan hukum
           Dikemukakannya, Jaminan         dari badan hukum privat  PT Pesero,   Karena amanat UU, maka harus
          Kese hatan Sosial Nasional ini   menjadi badan hukum publik        dilaksanakan, kalau nggak mau

          diselenggarakan menurut prinsip   milik rakyat Indonesia. Nanti PT   pemerintah melanggar UU. Nanti
          asuransi sosial dan prinsip      Askes akan berubah status badan   PT Askes akan berubah menjadi
          equitas atau kesetaraan. Artinya   hukum dan namanya menjadi BPJS   BPJS Kesehatan. Tanggungjawab
          setiap orang wajib menjadi pe-   Kesehatan. Dialah yang mengelola   dari Menkes adalah memperbaiki



          30 PARLEMENTARIA  EDISI 100 TH. XLIII, 2013
   25   26   27   28   29   30   31   32   33   34   35