Page 8 - MAJALAH 100
P. 8

PESAN PIMPINAN



          Penataan Sistem Politik


          dan Otonomi Daerah




          OLeH dr. MarzUki aLie

          Membahas sistem politik di Indonesia, berarti juga terkait dengan proses demokrasi politik

          yang dewasa ini secara prosedural lebih banyak ditentukan melalui pemilihan langsung, baik
          berupa pemilu Legislatif,  pemilihan kepala daerah (pilkada) maupun pemilihan presiden
          dan wakil presiden (pilpres). Hal tersebut dimungkinkan, karena adanya perubahan konstitusi

          di era Reformasi ini.
           Sejak 1999, kita telah                                            juga menjangkau pada tataran
          menyelenggarakan tiga kali                                         infrastruktur politik di tengah
          pemilu legislatif, dua kali pilpres                                masyarakat. Konstruksi nilai-nilai
          dan ratusan kali pilkada sejak                                     demokrasi yang luas ini biasanya
          pertengahan 2005. Pada 2014, kita                                  disederhanakan dalam konteks
          akan menyelenggarakan pemilu,                                      perluasan partisipasi politik warga,
          dengan pranata dan peraturan                                       dukungan bagi akuntabilitas
          perundang-undangan yang                                            publik pada setiap kekuasaan,
          berbeda dengan sebelumnya.                                         serta keterbukaan dalam proses
          Pemilu 2014 didasarkan pada UU                                     pengambilan kebijakan. Ruang
          Nomor 8 Tahun 2012 Tentang                                         lingkup konteks nilai-nilai
          Pemilihan Umum Anggota Dewan                                       demokrasi semacam ini, biasanya
          Perwakilan Rakyat, Dewan                                           diterjemahkan sebagai cermin
          Perwakilan Daerah, dan Dewan                                       dari pentingnya pembentukan
          Perwakilan Rakyat Daerah.                                          pemerintahan yang baik (good
          Sedangkan untuk Pilpres 2014,                                      governance).
          masih menunggu hasil revisi      Pilkada dan RUU tentang Desa.
          perundang-undangannya di DPR.                                        Sistem politik Indonesia di
                                             Dalam opini berikut akan        era reformasi ini, diwarnai oleh
           Tahun 2013 merupakan “tahun     diuraikan mengenai penataan       interaksi antar elemen dalam
          politik”, dimana semua partai    sistem politik dan otonomi daerah,   menegakkan nilai-nilai demokrasi
          politik bersiap-siap menyongsong   karena substansi ini sangat terkait   dan juga dalam upaya menegakkan
          Pemilu 2014. Terkait dengan proses   dengan pembahasan berbagai    stabilitas pemerintahan. Kondisi
          demokrasi ini pula, pilkada yang   UU yang sedang ditangani DPR    ini biasanya dikaitkan dengan
          akan berlangsung pada 2013       yang diharapkan selesai sekurang-  kepentingan untuk menjaga
          dan 2014, direncanakan oleh      kurangnya pada pertengahan 2013.  momentum pembangunan di
          DPR dan Pemerintah dilakukan       Demokrasi dan Perwujudan        bidang ekonomi yang sedang
          serentak pada 2013, agar tidak                                     tumbuh baik, sehingga “kegaduhan
          mengganggu proses Pemilu 2014.   Kedaulatan Rakyat                 politik” sebisa mungkin
          Berbagai pihak keberatan dengan    Demokrasi merupakan             diminimalisir. Disadari, saat ini
          pelaksanaan pilkada serentak     perwujudan kedaulatan rakyat      masih terdapat berbagai persoalan
          tersebut, dengan pertimbangan    (peoples’s sovereignty) yang      dalam sistem demokrasi di
          antara lain banyak kepala daerah   dicerminkan oleh adanya         Indonesia dan salah satunya adalah
          yang masa jabatannya berakhir    berbagai nilai dalam menjalankan   sistem dan model kepartaian di
          pada tahun 2014. Saat ini, DPR   pemerintahan. Nilai-nilai ini bukan   Indonesia yang belum sepenuhnya
          maupun Pemerintah tengah         hanya terbatas pada tataran       menjadi sarana artikulasi dan
          membahas secara simultan tiga    prosedural hubungan antar         agregasi kepentingan masyarakat.
          RUU yang sangat berkaitan dengan   kelembagaan suprastruktur politik   Yang terjadi justru tingginya
          proses demokrasi yaitu: UU tentang   kenegaraan secara formal, tetapi   politisasi dan pertarungan
          Pemerintahan Daerah, UU tentang                                    kepentingan elite dan kelompoknya


          8  PARLEMENTARIA  EDISI 100 TH. XLIII, 2013
   3   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13