Page 19 - MAJALAH 149
P. 19
Selama Harga Terkendali Tidak harga tidak bakal bisa menabrak
“Dengan adanya UU itu maka
harga yang menjadi batasan itu, meski
Perlu Ada Operasi Pasar terjadi perubahan kuantitas pada stok
komoditas karena konsekuensinya
akan besar sekali,” jelas Menteri
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan Perdagangan Enggartiasto Lukita.
bahwa tidak perlu ada operasi pasar pada Ramadhan tahun Selama ini pemerintah
ini hingga Idul Adha, melihat kondisi ketersediaan dan harga mengendalikan harga pasar
pangan yang terkendali pada masa Ramadhan tahun ini. melalui kebijakan-kebijakan yang
Kementerian Perdagangan bersama lembaga terkait lainnya diambilnya, seperti meminta Bulog
telah melakukan berbagai upaya untuk mencegah terjadinya untuk membeli stok komoditas atau
fluktuasi harga. membuat operasi pasar. Namun,
Harga Eceran Tertinggi yang dipasang
Tidak usah operasi pasar, karena gelontorkan persediaan, bikin mereka pemerintah hanya menjadi acuan saja
kita semua sudah penetrasi ke miskin dan yang pasti berhadapan tanpa adanya sanksi apabila nilai itu
“sana. Tetapi kalau memang nanti dengan kasus hukum karena saat ini terlewati.
ada persoalan, itu bisa saja dilakukan,” ada Satgas Pangan yang mengawal Nantinya sebelum berkonsultasi
kata Enggartiasto di Gedung Parlemen semuanya,” tandasnya. dengan DPR, pihak pemerintah akan
beberapa waktu lalu. membahas undang-undang itu terlebih
Ia menyatakan bahwa seluruh Perlu Undang-Undang Pengendali- dahulu. Untuk kemudian dijajaki agar
pihak terkait telah melakukan berbagai an Harga hal tersebut masuk dalam program
upaya sejak sebelum bulan Ramadhan Pemerintah melalui Menteri legislasi nasional. n(dep)
guna memberikan solusi terhadap Perdagangan menyatakan bahwa
persoalan pasokan dan harga pangan Indonesia perlu memiliki Undang-
yang seringkali terulang setiap tahun. Undang yang mengatur soal
Salah satu penetrasi yang pengendalian harga pasar. Menteri
dilakukan misalnya Gerakan Stabilisasi Perdagangan sepakat kalau Indonesia
Pangan bersama Perum Bulog serta harus mempunyai price control act seperti
pembentukan Satgas Pangan yang negara Malaysia dan Filipina.
dikoordinasikan bersama Kepolisian
Republik Indonesia dan Komisi
Pengawasan Persaingan Usaha untuk
memastikan stok dan harga pangan
tetap terjaga.
Gerakan Stabilisasi Pangan
pemerintah melalui Perum Bulog
mengirimkan komoditas bahan pokok
seperti beras, gula, minyak goreng,
bawang merah dan bawang putih ke
pasar-pasar tradisional dan menjualnya
langsung kepada pedagang dengan
harga di bawah Harga Eceran Tertiggi. Foto: Oji/iw
“Bulog kali ini persiapannya
luar biasa. Bulog bisa penetrasi
pasar. Daging siap, gula siap. Jadi
jangan pernah ada spekulan berani
bermain. Kalau mereka bermain, kami Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita
Edisi : 149 TH. XLVII 2017 n PARLEMENTARIA | 19