Page 29 - MAJALAH 80
P. 29
dalam APBN 2010 sebanyak 36,5 Pertamax. Tapi opsi ini justru me-
juta kiloliter (KL) ternyata masih nimbulkan pertanyaan bagi wakil
jauh dari mencukupi, sehingga me- rakyat.
maksa Pemerintah mengajukan lagi
tambahan kuota volume sebanyak Rencana Detail Subsidi
1,87 juta kiloliter. Fraksi PDIP meminta peme-
Seperti diketahui, pemerin- rintah menjelaskan rencana de-
tah menyiapkan 2 opsi untuk me- tail teknisnya terkait pembatasan
pemerintah untuk melakukan pem-
batasan terhadap bbm bersubsidi
ini,” tukas Anggota Komisi VII Is-
mayatun
Sementara, berdasarkan pa-
paran Menteri Perekonomian Hat-
ta Rajasa, dampak dari program ini
hanya akan menghasilkan penghe-
matan sebesar Rp.3,8triliun. Na-
mun menurut Ismayatun, jumlah
tersebut tidak sebanding dengan
dampak negatif seperti dampak
sosial maupun inflasi yang ditim-
bulkan
Lagi pula kata dia, jumlah ini
kanisme pengaturan pembatasan subsidi BBM, selain itu, PDIP juga masih jauh bila dibandingkan de-
konsumsi BBM bersubsidi tersebut. meminta pemerintah agar subsidi ngan kasus century maupun kasus
Pertama, larangan menggunakan tersebut disesuaikan dengan jum- karakatau steel. Belum lagi bila
BBM bersubsidi untuk semua mo- lah konsumsi minimum masyarakat rakyat diharuskan beralih kepada
bil plat hitam atau mobil di atas Indonesia. pertamax. Ia menjelaskan kon-
tahun 2005. (Namun sepertinya ”Pembatasan subsidi BBM sumsi premium pertahun menca-
pemerintah memilih opsi pelara- ini sudah berulang kali diminta ke pai 23juta KL, sedangkan pertamax
ngan premium untuk semua mobil DPR untuk persetujuan, tapi setiap hanya diproduksi sebanyak 600
plat hitam). kita minta seperti apa rencana de- ribu KL pertahun
Opsi pertama mencabut selu- til teknisnya pemerintah akhirnya “Apakah ini berarti kita ha-
ruh hak subsidi BBM untuk kenda- tidak bisa menjelaskan,”kata Is- rus impor pertamax. Apa memang
raan milik pribadi kecuali untuk mayatun dari Komisi VII yang mem- negara ini mau diliberalisasikan.
sepeda motor, angkutan umum, bidangi masalah energi. Saya nggak yakin pertamina sang-
dan nelayan, sementara opsi ke- Sebelumnya, dalam rapat ker- gup untuk memproduksi pertamax
dua membedakan penerima sub- ja Komisi VII DPR dengan Menteri sebagai pengganti premium. Ada
sidi sesuai jenis kendaraan. Hanya Koordinator Perekonomian, Men- hidden agenda apa sebenarnya,”
kendaraan yang dibuat tahun 2005 teri Keuangan dan Menteri Energi tanyanya
ke bawah yang boleh mendapat dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Dirinya juga mengaku heran
subsidi. Senin (13/12) mayoritas anggota atas perbedaan pandangan antara
Pemerintah berharap dapat menyatakan penolakannya ter- Menteri Perekonomian yang me-
menghemat subsidi karena kenda- hadap rencana pemerintah untuk ngatakan sebagai road map sedang-
raan yang dibuat di atas 2005 akan melakukan pembatasan BBM ber- kan Menteri ESDM mengatakan
terpaksa mengkonsumsi BBM non- subsidi 2011. untuk pengaturan pemakaian bbm
subsidi, yang antara lain diproduksi “Kami Fraksi PDI Perjuangan bila melebihi kuota pada 2011.
Pertamina dengan merek dagang secara tegas menolak rencana “Pada level dua menteri saja
8 | PARLEMENTARIA | Edisi 80 TH. XLI, 2010 |
ARIA |
TH. XLI, 2010 |
|
8 | PARLEMENTARIA | Edisi 80 TH. XLI, 2010 || PARLEMENTARIA | Edisi 80 TH. XLI, 2010 |
ARLEMENT
P
Edisi 80