Page 15 - MAJALAH 156
P. 15

Taufik Kurniawan




                                                                               masyarakat  ataupun    program
                                                                               mengurangi disparitas atau kesenjangan
                                                                               ekonomi antara masyarakat yang
                                                                               mampu dan tidak mampu. Termasuk
                                                                               program pemerataan pembangunan,”
                                                                               komitmen Taufik.

                                                                               Pembangunan    Gedung    DPR
                                                                               Diserahkan Kepada Pemerintah
                                                                                  Menanggapi           rencana
                                                                               pembangunan  gedung  baru  DPR,
                                                                               Taufik   memastikan    pihaknya
                                                                               menyerahkan secara penuh  kepada
            foto : Andri/iw                                                    pemerintah. Hal itu pun terlihat pada
                                                                               rapat konsultasi antara Pimpinan
                                                                               DPR dengan Menteri Keuangan
            Pimpinan DPR bersama Menteri Keuangan dan Menteri PPN/Bappenas
                                                                               yang digelar beberapa kali. Gedung
                                                                               DPR merupakan inventaris negara,
            Perumahan Rakyat dalam penyaluran   global,  seperti  kondisi  ekonomi   sehingga soal pembangunan dan
            dan pengawasan dana desa. Karena   Amerika, Tiongkok, situasi Korea   perawatannya tak perlu digiring ke
            dua kementerian tersebut memiliki   Selatan dan Korea Utara, termasuk   ranah politik.
            struktur organisasi sampai dengan ke   masalah sentral di Eropa. Ini semua   “Pembangunan  gedung  baru
            pelosok- pelosok desa.            sedang  wait and see, baik dari kondisi   ini  juga  sudah mempertimbangkan
                                              keterbukaan  perbankan,  kemajuan   aspirasi masyarakat yang kerap
            Ekonomi Global Belum Bersahabat   teknologi  informasi,  maupun    berkunjung dan beraudiensi. Banyak
               Taufik memprediksi, situasi global   dinamisasi  proses  keseimbangan  yang menginginkan adanya perbaikan.
            pada tahun mendatang diperkirakan   baru,” kata Taufik.            Keinginan DPR (membangun gedung)
            belum membaik dan kurang bersahabat   Taufik  tak  memungkiri,  kondisi   itu juga didasarkan pada kondisi
            dengan kondisi ekonomi Indonesia.   politik tanah air pun berpengaruh   bahwa gedung saat ini yang ada sudah
            Situasi ketidakpastian masih menjadi   cukup besar dalam situasi ekonomi.   tidak memadai,” imbuh Taufik.
            tren di tahun mendatang, sehingga   Menurutnya, transformasi kultural   Politisi asal dapil Jawa Tengah
            pemerintah pun bisa melakukan     jangan sampai mengganggu situasi   itu mengatakan, bahwasannya ada
            adjustment  angka   pertumbuhan   ekonomi, politik, budaya, bahkan   alokasi pembangunan gedung DPR,
            ekonomi dalam RAPBN-Perubahan,    sosial.  Karena  jika  hal itu dibiarkan,   DPR memberikan apresiasi kepada
            seperti  tahun-tahun  sebelumnya.  dikhawatirkan  terjadi  potensi  pemerintah. Sementara terkait target
            Sehingga, laju pertumbuhan ekonomi   mengurangi  performance di sektor   penyelesaian pembangunan gedung
            yang ditetapkan pemerintah sebesar   politik dan ekonomi. Isu-isu anti   baru  itu,  Taufik  mengatakan,  hal  itu
            5,4 – 6,1 persen, dinilai masih terlalu   toleransi, dinilai terlalu membahayakan   bergantung pada pemerintah sebagai
            over optimis. Pasalnya, pada kuartal   dan merusak potensi pertumbuhan   pelaksananya.
            I tahun 2017, laju pertumbuhan    ekonomi. Situasi ekonomi dan politik   “Dalam hal ini memang, dari
            ekonomi hanya mencapai 5,01 persen.  seharusnya diciptakan dalam suasana   perencanaan,  pembahasan,  DPR
               “Pemerintah           sendiri  kondusif.                        sudah menyerahkan ke Kementerian
            menyampaikan saat ini Indonesia     “Kita harapkan semuanya bisa   PU-PR   dan   Kesekjenan  DPR.
            berada di tengah ketidakpastian   berjalan sesuai dengan keinginan   Artinya surat, administrasi, dokumen,
            ekonomi global, tentunya kita pun   DPR dan pemerintah. Tidak ada   segala macam itu sudah disiapkan
            harus mengerti dan pahami. Ini tidak   program yang tidak kita setujui,   kesekjenan. Pimpinan sepakat untuk
            semata-mata urusan politik dalam   manakala itu terkait dengan program   ini tidak boleh dikaitkan dengan isu
            negeri. Tetapi juga ada faktor ekonomi   yang meningkatkan kesejahteraan   politisasi,” tutup Taufik. n(sf)


                                                                              Edisi : 156 TH. XLVII 2017 n PARLEMENTARIA  |  15
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20