Page 40 - MAJALAH 153
P. 40

KUNKER


                                     Usia Status Kepegawaian


                    dan Keterlibatan KY Jadi Sorotan Komisi III




              Batas Usia, Status Kepegawaian, dan Keterlibatan Komisi Yudisial (KY) jadi sorotan Komisi
              III DPR RI dalam membahas Rancangan Undang-Undang  tentang Jabatan Hakim (RUU
                                                     Jabatan Hakim).


                     una menjaring masukan dari   hakim pensiun.                evaluasi kinerja 5 tahunan yang ada di
                     aparat penegak hukum dan     “Secara akademisi memang bisa   pasal 31, mereka mengusulkan istilah
             Gakademisi mengenai RUU           dibahas tetapi usulan yang paling   baru yaitu evaluasi profesi. Karena yang
              ini, Panja RUU Jabatan Hakim Komisi   menarik itu kalau di angka 70. Karena   harus dievaluasi terutama berkaitan
              III  melakukan  kunjungan  spesifik  ke   di usia tersebut, masih bisa memberikan   dengan moralitas dan kepribadian,”
              Provinsi Sumatera Utara, baru-baru ini.   kesempatan kepada hakim-hakim yang   kata politisi F-PPP tersebut.
                 “Ini baru langkah awal dalam   sudah berjalan dan bergerak, juga
              penyusunan RUU Jabatan Hakim.    umurnya masih layak pakai. Itu aja,”   RUU KUHP Menjadi Begitu
              Masukan-masukan yang kita terima,   papar politisi F-PKS tersebut.  Penting Untuk Evaluasi Penegakan
              terutama soal peran KY, ada yang    Selain mengenai usia pensiun   Tipikor Di Kaltim
              setuju, ada yang tidak setuju. Akademisi   hakim, status kepegawaian hakim, dan   Selain menyerap masukan terkait
              beranggapan KY cukup di Mahkamah   keterlibatan KY dalam menentukan   RUU Jabatan Hakim, Tim Komisi
              Agung (MA) saja. Sedangkan bagi   hakim tinggi bersama  MA, terdapat   III DPR RI lainnya juga melakukan
              yang setuju ya tetap perlu,” kata Wakil   masukan lainnya yang didapat Tim   kunjungan  spesifik  untuk  meninjau
              Ketua Komisi III DPR RI Trimedya   Panja Komisi III yaitu, Evaluasi Profesi.   kinerja Aparat Penegak Hukum di
              Panjaitan (F-PDI Perjuangan) di sela-  Evaluasi Profesi  sendiri  merupakan   bidang tipikor, salah satunya kunjungan
              sela kunjungan di Medan.         istilah baru yang diusulkan pada RUU   ke Provinsi Kalimantan Timur.
                 Sementara,  anggota  Komisi   Jabatan Hakim dari para akademisi.  Menurut  beberapa  stakeholder  yang
              III Aboe Bakar Alhabsyi (F-PKS)     Anggota Panja RUU Jabatan     hadir, kendala yang ada di Kaltim
              menyatakan bahwa mengenai  soal   Hakim Arsul Sani berpendapat, banyak   sendiri ialah masih adanya benturan
              usia pensiun hakim, menjadi hal yang   masukan  yang  sangat bermanfaat  dan   KUHP-nya dengan oknum-oknum,
              sangat mendasar. Mengingat hal   membantu Tim Panja RUU Jabatan   serta  adanya faktor geografis yang tidak
              tersebut  menyangkut  nasib  karir  para   Hakim Komisi III DPR dalam   terjangkau  dari  pusat.  Ada  beberapa
              hakim. Menurutnya, usia 63 sampai 70   penyusunan RUU Jabatan Hakim ini.   yang masih belum ditindaklanjuti oleh
              memang waktu yang tepat untuk usia   “Saya kira ada beberapa masukan   penegak hukum.
                                                            yang    bermanfaat     Anggota Komisi III DPR RI
                                                            karena ada hal baru   Muhammad Toha mengatakan  UU
                                                            dan belum pernah    KUHP harus disempurnakan agar bisa
                                                            kita dengar. Misalnya   menjadi induk semua landasan-landasan
                                                            yang terkait dengan   penindakan tipikor, dan nantinya itu
                                                            peran KY, itu mereka   akan dijadikan sebagai tumpuan utama
                                                            para     akademisi  bagi tindak pidana di Indonesia.
                                                            meminta    berhati-    Toha menambahkan, berdasarkan
                                                            hati, artinya tetap   informasi yang didapat  Tim Komisi
             foto : Nadya/iw                                ditempatkan dalam   III, ada beberapa masukan seperti
                                                            kerangka konstitusi.
                                                                                masih banyaknya penindakan pidana
              Anggota Komisi III DPR, Aboe Bakar Alhabsyi   Yang  kedua, tentang   yang masih bolong-bolong. Hal


              40  | PARLEMENTARIA n Edisi : 153 TH. XLVII 2017
   35   36   37   38   39   40   41   42   43   44   45