Page 15 - MAJALAH 66
P. 15

LAPORAN UTAMA


            Kondisi ketenagakerjaan selama ini menunjukkan trend  ·  Minimnya pendidikan/keterampilan kewirausahaan
         yang semakin membaik dari tahun ke tahun. Dengan adanya  (entrepreneur) bagi angkatan kerja sehingga kurang
         kebijakan kenaikan harga BBM, maka diperkirakan sektor-  mampu membuka lapangan kerja.
         sektor yang terkait secara langsung dengan penggunaan BBM  Kondisi ini nampak dari :
         antara lain sektor transportasi, industri, dan konstruksi akan  ·  Peringkat Produktivitas Indonesia nomor 54 dari 55
         mengalami dampak yang lebih besar. Oleh karena itu      negara (IMD World Competitiveness Yearbook 2007);
         Pemerintah telah mengambil langkah-langkah untuk     ·  Peringkat daya saing Indonesia nomor 50 dari 131
         mengurangi beban pada sektor-sektor tersebut melalui berbagai  negara (World Economic Forum, Global Competitiveness
         kebijakan antara lain : melakukan penyesuaian tarif angkutan  Report 2007).
         umum pada sektor transportasi, memberikan tambahan uang  ·  Kenyataannya banyak kesempatan kerja, di dalam
         transpor dan uang makan bagi pekerja di sektor industri.  negeri hanya bisa terisi rata-rata nasional 30% (job fair).
                                                                 Sedangkan di luar negeri banyak lowongan pekerjaan
         Rata-rata berapa persen dalam setahun pemerintah        (labour skill) yang tidak terisi.
         dapat mengentaskan masalah pengangguran ini?      3. Pertumbuhan ekonomi belum mampu menciptakan
            Pada Agustus 2005 sampai Agustus 2006 jumlah      kesempatan kerja untuk menyerap angkatan kerja yang
         pengangguran berkurang sebesar 970 ribu orang. Dari Agustus  ada.
         2006 s.d Agustus 2007 jumlah pengangguran berkurang
         sebesar 920 ribu orang, dan dari Agustus 2007 s.d Februari  Bagaimana komitmen pemerintah khususnya
         2008 jumlah pengangguran berkurang sebesar 580 ribu orang.  Depnakertrans dalam menghadapi  pengangguran
                                                                       terbuka ini ?
                                                                       Depnakertrans sangat konsern menghadapi
                                   Grafik 3
                                                                       masalah pengangguran terbuka. Sesuai
                   Data Kesempatan Kerja Berdasarkan Sektor
                                                                       dengan sasaran nasional yang telah
                         Agutus 2005 s.d. Februari 2008
                                                                       dicanangkan Pemerintah dalam RPJM 2004
           (Juta)                                                      – 2009 berdasarkan Peraturan Presiden
                                                                       Nomor 7 Tahun 2005, salah satu dari sasaran
                                                                       dimaksud adalah menurunkan tingkat
                                                                       pengangguran terbuka dari 9,5% terhadap
                                                                       jumlah angkatan kerja pada tahun 2003
                                                                       menjadi 5,1% terhadap jumlah angkatan kerja
                                                                       pada tahun 2009. Target ini adalah sasaran
                                                                       nasional yang menjadi acuan setiap
                                                                       Kementerian negara/lembaga termasuk
                                                                       Depnakertrans dalam menyusun, kebijakan,
                                                                       strategi serta operasionalisasi program dan
                                                                       kegiatannya sesuai tugas pokok dan fungsi
                                                                       masing-masing kementerian negara/lembaga.
         Dengan demikian dalam setahun pemerintah dapat    Untuk mencapai sasaran pengurangan pengangguran yang
         menurunkan jumlah pengangguran rata-rata sebesar 820 ribu  ditetapkan dalam RPJM, Depnakertrans sesuai dengan tugas
         orang (0,85 %).                                   dan fungsinya menetapkan strategi penanganan pengangguran
                                                           sebagai berikut :
         Faktor-faktor apa saja yang menyebabkan jumlah    1. Strategi Hulu (Pencegahan)
         angka pengangguran terbuka di Indonesia           Dijabarkan dalam 3 (tiga) kebijakan, yaitu reformasi sistem
         sedemikian tingginya?                             pendidikan nasional, pengelolaan iklim ketenagakerjaan dan
         Faktor-faktor yang mempengaruhi jumlah angka pengangguran  peningkatan kompetensi tenaga kerja.
         terbuka adalah:                                      a. Reformasi sistem pendidikan nasional.
         1. Tingginya angka penambahan jumlah angkatan kerja baru  Salah satu yang mampu mencegah percepatan
            di Indonesia sejalan dengan pertumbuhan penduduk.    pertumbuhan angkatan kerja adalah merealisasikan
         2. Rendahnya Mutu dan Kompetensi SDM:                   wajib belajar 12 tahun dengan biaya murah. Dengan
            ·  Sistem Pendidikan Nasional terkait dengan Sistem  suksesnya program ini laju pertumbuhan angkatan kerja
               Ketenagakerjaan Nasional belum link and match (masih  dari tenaga kerja usia muda putus sekolah langsung
               output oriented belum job oriented ) sehingga banyak  dapat dicegah. Langkah berikutnya adalah menerapkan
               lulusan  Sekolah Menengah Umum dan Perguruan      sistem link and match. Artinya, sistem pendidikan kita
               Tinggi yang menganggur;                           harus mampu menghasilkan SDM yang mampu
            ·  Banyak anak putus sekolah dalam pelaksanaan wajib  mengisi lapangan kerja yang tersedia atau mampu
               belajar 12 tahun dan menjadi angkatan kerja;      menciptakan lapangan kerja baru. Dengan demikian,


                                                                             PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 66  15
   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20