Page 35 - MAJALAH 66
P. 35

PENGAWASAN













         Sekitar seribu guru bantu melakukan demonstrasi di                 oleh pemerintah kabupaten/kota.
         depan Gedung DPR awal Juli lalu. Mereka menuntut                   Sedangkan guru honor, belum melalui
                                                                            test, bahkan ada yang melamar
         dewan untuk memperjuangkan gaji guru bantu yang
                                                                            sendiri. Akibatnya guru honorer sering
         belum dibayarkan sejak Januari 2008 bahkan jika perlu              kesulitan mendapatkan tunjangan
         membentuk pansus untuk meningkatkan status guru                    fungsional atau tunjangan jabatan,
         bantu menjadi PNS.                                                 mengingat persyaratannya satu
                                                                            minggu minimal mengajar 24 jam,
                                                                            sedangkan mereka dalam satu minggu
                      nggota Komisi X dari  ada yang terabaikan, “ tambahnya.  hanya mengajar 2 sampai 4 jam
                      Fraksi PPP              Dijelaskan Djabaruddin terdapat  pelajaran. Terlebih jumlah guru
                      Djabaruddin          perbedaan antara status guru bantu  honorer  cukup banyak. Namun
                      menegaskan terkait   dengan guru honorer. “Guru bantu,  keduanya dibiayai APBN, karena
         Adengan upaya                     guru yang sudah lolos            APBD pun 90% nya dari APBN”,
         memperjuangkan kejelasan nasib    seleksi, sudah                    terangnya.
         guru honor dan guru bantu, Komisi X  melalui test                        Pada umumnya guru honor
         siap memperjuangkan antara lain                                          dibayar oleh masing-masing
         dengan  membahas permasalahan ini                                         sekolahan atau yayasan
         bersama tujuh Menteri terkait serta                                        tempat ia mengajar. Guru
         memberikan dukungan dari sisi                                               honor yang akan diangkat
         anggaran.                                                                    menjadi PNS, yang
            “Walau dalam kondisi apapun,                                              jumlahnya mencapai tiga
         DPR memandang sektor pendidikan                                              kali lipat dari guru bantu.
         harus menjadi prioritas serta                                                 Karena itu kata
         mendapat perhatian yang sungguh-                                             Djabaruddin, jika harus
         sungguh, “ tandasnya.                                                         dilakukan pengangkatan
            Dikatakan Djabaruddin dewan                                                terhadap guru honor,
         sangat menyadari guru merupakan                                              maka sitemnya harus
         salah satu komponen penting dalam                                           diatur kembali, sehingga
         upaya membangun dunia pendidikan                                              memenuhi kriteria UU
         di Indonesia. Karena itu dewan akan                                               20 tahun 2003
         terus berupaya membantu                                                                   tentang
         perjuangan para guru bantu dan guru
         honor secara konstitusional dan
         melalui dukungan anggaran.
            “Semangat membangun dunia
         pendidikan, semangat reformasi
         pendidikan kita tidak akan
         terwujud bila komponen
         pokoknya seperti lokal
         atau tempat belajar,
         guru dan
         murid








           Djabaruddin, Anggota Komisi X DPR RI (Fraksi PPP)

                                                                             PARLEMENTARIA TH. XXXIX NO. 66  35
   30   31   32   33   34   35   36   37   38   39   40