Page 25 - MAJALAH 169
P. 25

PENGAWASAN






            pelayanan itu cepat, jadi basis datanya
            kuat dan itu yang kita tagih,” tutur Fahri.
                                                        “... Semua
            Tanpa aturan turunan UU                   institusi yang
            PMI tidak berjalan efektif              bersinggungan ini
               Namun, hingga saat ini pemerintah     harus semuanya
            belum juga menerbitkan aturan             terbentuk dan
            pelaksana berupa Peraturan Pemerintah   terintegrasi supaya
            (PP). Sehingga, jaminan perlindungan
            terhadap pekerja migran di luar negeri   pelayanan itu cepat,
            dinilai  belum optimal. Pasalnya, PP    jadi basis datanya
            sangat dibutuhkan, mengingat saat       kuat dan itu yang
            ini kasus-kasus soal pekerja migran        kita tagih,”
            Indonesia di luar negeri terus meningkat.
                                                       Wakil Ketua DPR RI
               Untuk itu, DPR terus menyuarakan   Koordinator Kesejahteraan Rakyat (Korkesra)   FOTO: AFR/JK
            agar pemerintah segera menuntaskan           Fahri Hamzah
            implementasi UU Nomor 18 Tahun 2017
            tentang PPMI. Dengan diterapkan UU
            PPMI, diharapkan pekerja migran bisa
            lebih maksimal.                                                    belum terbitnya PP tersebut sebetulnya
               “Sebagaimana catatan dari rapat      ... hingga saat ini        bisa diatasi dengan memperkuat
            lalu, kita ketahui bahwa yang paling   pemerintah belum juga       koordinasi antar instansi terkait. Seperti
            penting adalah menuntaskan indikasi                                Kementerian Ketenagakerjaan, Badan
            teknis dari UU No 18 Tahun 2017, yakni   menerbitkan aturan        Penempatan dan Perlindungan
            upaya regulasi dan pelembagaan         pelaksana berupa            Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI), dan
            atau institusionalisasi dari akibat UU   Peraturan Pemerintah      Kementerian Luar Negeri.
            tersebut,” ungkap Fahri.                                              Dede mengakui tanpa adanya
                                                (PP). Sehingga, jaminan
            Pemerintah memperkuat               perlindungan terhadap          PP sebagai pelaksana UU PPMI
            koordinasi antar instansi                                          menjadikan BNP2TKI tidak bebas
                                                                               bergerak menjalankan tugasnya mulai
               Hal senada juga disuarakan, Ketua   pekerja migran di luar      penempatan dan perlindungan terhadap
            Komisi IX DPR, Dede Yusuf Macan      negeri dinilai  belum         buruh migran Indonesia di luar negeri.
            Effendi  yang berharap lahirnya UU                                 “Padahal UU-nya sudah selesai sejak di
            PPMI dapat melindungi tenaga kerja kita     optimal.               akhir 2017,” ujarnya.
            mulai berangkat sampai pulang. Namun,                                 Berbeda saat masih berlakunya
            yang disayangkan adalah belum adanya   “Kasus Penjualan PMI di Singapura:   UU No.39 Tahun 2004 tentang
            Peraturan Pemerintah (PP).        Bagaimana Nasib UU PMI”.         Penempatan dan Perlindungan
               “Hingga saat ini, PP  belum juga   Menurutnya, tidak adanya PP   Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri
            turun,” ungkap  Ketua Komisi IX DPR   semakin memperumit berbagai   dinilai Dede Yusuf, lebih difokuskan
            Dede Yusuf Macan Effendi dalam    persoalan implementasi perlindungan   pada penempatan semata. Saat itu
            diskusi di Gedung DPR bertajuk,   TKI di luar negeri. Meski begitu,
                                                                               pemerintah memiliki peran yang tidak
                                                                               terlampau banyak karena lebih dikuasai
                                                                               pihak swasta dalam penempatan PMI.
                                                  “...tanpa adanya PP          Belum lagi, sistem penempatan PMI
                                                sebagai pelaksana UU           di luar negeri tidak mengatur sanksi
                                              PPMI menjadikan BNP2TKI          tegas terhadap pihak swasta yang
                                                  tak bebas bergerak           menyimpang.
                                                                                  “Melalui UU 18/2017 hasil revisi UU
                                                menjalankan tugasnya           39/2004 dipandang mampu memberi
                                                mulai penempatan dan           perlindungan yang cukup. Namun itu
                                                perlindungan terhadap          tadi, (kendalanya) aturan pelaksana
                                               buruh migran Indonesia di       dari UU belum ada, makanya PP ini
                                               luar negeri. “Padahal UU-       menjadi keharusan. Dalam UU 18/2017
                                                                               ini juga mengamanatkan pembentukan
                                               nya sudah selesai sejak di      badan khusus yang menangani sektor
                                                      akhir 2017.”             pekerja migran Indonesia di luar negeri.
                                           FOTO: AZK/JK   Ketua Komisi IX DPR RI   Bukan tidak mungkin BNP2TKI bakal
                                                                               berganti nama atau tetap dengan nama
                                                    Dede Yusuf M. Effendi
                                                                               BNP2TKI,” tutupnya    RNM/ES
                                                                           EDISI 169     TH. 2019  PARLEMENTARIA 25
   20   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30