Page 22 - MAJALAH 72

LAPORAN UTAMA

Penyederhanaan parpol belum tentu partainya Presiden. bagaimana janji anda, seharusnya
Saat ditanya kemajuan apa Nah persoalan-persoalan yang itu menjadi faktor sehingga rakyat
pilpres 2004 dengan 5 pasang harus ditata ulang, bahwa seorang ikut cerdas. Dengan adanya
dibanding 3 pasang capres tahun Gubernur bisa berasal dari partai dokumen bisa menjadi faktor
2009, ia menyatakan gembira lain tapi organ dari pemeritah pusat, dipegang rakyat bisa nagih,sejauh
sekarang hanya ada 3 pasang capres, organ dari presiden, sehingga tak mana komitmennya. Sekaligus buat
artinya mekanisme internal partai ada alasan seperti masa sebelumnya pemilih yang agak cerdas sebuah
sudah bisa berhasil melakukan ada bupati yang menolak BLT. “ dokumen yang harusnya diberikan,
simplifikasi pencalonan. Dia Itu kewenangan pusat yang harus apakah dalam konteks dunia krisis
berharap, momen ini harus didorong diadopsi oleh pemda, dari mana rasional tidak. “ Ini yang saya
kearah upaya bagaimana kita dia punya kewenangan. Ini menjadi sesalkan tidak pernah terjadi”.
mengusahakan menyederhanakan tugas besar yang harus dipikirkan Kendati demikian, dia optimis
parpol kita, sehingga akan melihat bagi Presiden terpilih nanti,” ia kampanye pilpres akan berjalan
sebuah DPR yang lebih ramping menjelaskan. tertib teratur tanpa kekerasan, tapi
jumlah partainya. “Alhamdulillah Menanggapi kemungkinan sudah waktunya rakyat dicerdaskan.
dengan ambang batas 2,5% Presiden masih diganggu lagi jika Kampanye tidak harus berteriak-
parliamentary treshold parpol jauh PDI dan Golkar kalah, Cecep teriak di lapangan, panggil penyanyi
lebih sedikit dibanding sebelumnya,” mengatakan, itulah yang saya dangdut. Hendaknya masing-masing
ungkapnya. katakan tadi, bagaimana bangun figure berpikir sedikit lebih baik
Hanya masalahnya jumlah partai koalisi ini benar-benar yang dibanding sekedar perang spanduk.
di tingkat daerah masih cukup besar, fungsional. Adanya tim sukses yang saling
sebuah fenomena yang menjadi Ia mengaku punya pengalaman serang, Cecep berkomentar “ Ini juga
persoalan karena di level nasional untuk kampanye seorang kita sesali, kita tahu didepan TV,
(DPR) partai tidak ada tapi di gubernur DKI Jakarta, dimana yang bisa diulang-ulang disiarkan”.
tingkat daerah masih bertebaran. waktu pendaftaran di KPU dan Tapi kedewasaan dari tim kampanye
Yang juga menjadi masalah adalah waktu kampanye sangat pendek. juga penting sekaligus mereka sadar
tantangan yang paling besar Pertanyaan, apakan tim kampanye bahwa Tim Sukses Presiden ini
Presiden RI adalah dari konteks sudah dibekali kemampuan untuk akan menjadi model bagi tim di
penyelenggaraan pemerintah menjelaskan apa-apa yang menjadi bawahnya.
Presiden tidak banyak punya program masing-masing caleg. Mestinya cukup elegan, siap,
kewenangan. Sampai hari ini belum pernah tidak menyerang pribadi tapi
Pusat hanya ngurusi 6 bidang dengar dan baca, adanya dokumen pada program dan substansi isu
pertahanan, keamanan, moneter, tertulis dari masing-masing agar menjadi model pemilihan
fiscal dan luar negeri, selebihnya di pasangan ini yang menjelaskan bupati/walikota. “ Jangan sampai
urus oleh daerah. Dengan system program mereka. mereka mencemoh, jangankan
pemilihan langsung kepala daerah “Padahal kalau kita berharap kita di daerah, di pusat saja mereka
di level propinsi dan kabupaten kampanye pilpres 2009 ini lebih berkelahi,. Suatu hal yang tak layak,”
kota, tidak ada UU manapun yang substansif lebih berbobot, seharusnya kata Cecep menegaskan. (mp)
menyatakan bahwa Presiden bisa tim ini menjelaskan kepada
memberhentikan bupati/walikota masyarakat bahwa anda pilih calon
kecuali lakukan korupsi, criminal kami karena programnya begini,”
yang kemudian divonis oleh jelasnya.
pengadilan. Tapi kalau lihat waktu yang
Tapi persoalannya sekarang, tersedia, hampir pasti tim ini tak
kalau Presiden menghadapi situasi punya seperti itu, artinya pilpres
dimana ada bupati yang tidak dalam konteks yang lebih tinggi
perform, Presiden secara legal tidak menjadi instrument untuk ikut
tak punya kewenangan apapun. mencerdaskan bangsa. Akhirnya
Sekali bupati/gubernur dipilih oleh yang terlihat sekarang pasangan
rakyat ketika berkuasa dan gagal spanduk hanya berisi poster saja tapi
membangun kesejahteraannya, apa muatan program yang dijanjikan.
Presiden melakukan mekanisme Tanpa program rakyat tidak
apapun untuk memberhentikan diberikan hak menggugat mereka ke
kepala daerah itu. depan.
Yang kedua bupati guberur Dulu ketika kampanye anda
bisa berasal dari partai-partai yang bilang pertumbuhannya 10%,
sekarang ternyata minus 3%

20 PARLEMENTARIA TH. XL NO. 72