Page 24 - MAJALAH 72
P. 24
LAPORAN UTAMA
Meskipun ia memprediksi SBY-Boediono diusung sama. Mau nggak mau harus
Pilpres berlangsung ketat, ia Partai Demokrat yang berkoalisi koalisi,” katanya.
meminta supaya pihak-pihak dengan sejumlah partai lain Meski persayaratan pada
terkait dapat menjaga proses seperti PKB, PPP, PAN dan Pilpres 2009 lebih berat,
demokrasi berjalan damai. PKS memang mempunyai kans pertarungan untuk menentukan
”Kompetisi boleh ketat tapi lebih besar sebagai pemenang pasangan yang jadi Pimpinan
kan harus berlangsung secara Pilpres 2009. Perolehan suara Nasional juga semakin menarik.
damai,” ujarnya. partai pendukung pasangan itu Pasangan yang bertarung pun
bahkan mampu mendekati 50%. mempunyai basis massa yang
Kemungkinan Satu ”Secara formal partai tergolong besar.
Putaran yang berkoalisi mendukung ”Saya lihat kompetisi
Pilpres 2009 yang diikuti SBY sangat besar. Jumlahnya sekarang lebih kompetitif,
tiga pasangan yang mempunyai mendekati 50 %,” ujar Kacung. lebih berat dan tidak tertutup
basis massa besar diprediksi Lebih jauh, ia menjelaskan kemungkinan ada calon yang
akan berlangsung ketat. bahwa dengan asumsi pemilih memenangkan hanya melalui
Persaingan untuk menjadi partai pendukung SBY diluar satu putaran pemilu,” tutur
pemimpin nasional 2009-2014 Demokrat kembali memberi Kacung Marijan.
diperkirakan akan berjalan dua dukungannya pada pasangan Lebih jauh, menanggapi
putaran. Namun demikian, SBY-Boediono maka minimal tiga pasangan yang maju dalam
banyak kalangan juga meyakini, perolehan suara pasangan itu Pilpres 2009, pengamat politik
Pilpres akan berlangsung hanya mendekati 50%. ”Kalau dengan dari Universitas Airlangga ini
satu kali putaran. asumsi bahwa pemilih partai menilai figur-figur yang menjadi
”Memang ada kemungkinan itu juga akan memilih SBY calon masih merupakan figur
satu kali putaran. Melihat berarti minimal SBY mendapat lama kecuali Prabowo dan
ketiga pasangan ini, sangat suara sebesar 49%. Lalu dengan Boediono. Kacung menjelaskan
dimungkinkan satu kali suara yang lain dimungkinkan bahwa hal itu terjadi karena
putaran,” kata Pengamat Politik SBY mendapat suara 50%,” kata tidak semua partai dapat
Kacung Marijan. Kacung Marijan. mengajukan calon.
Menurutnya bila Pilpres Namun, menurutnya, tentu ”Pencalonannya sendiri kan
dilakukan satu bulan sebelum pesaing lainnya yaitu Megawati- juga sangat kompetitif. Yang
dari hari yang ditentukan, Prabowo dan Jusuf Kalla- punya kesempatan menggalang
pasangan SBY-Boediono Wiranto tentu akan berusaha dukungan kan hanya tiga partai,
mempunyai peluang besar keras memperoleh dukungan Demokrat, Golkar dan PDIP,”
untuk keluar menjadi semaksimal mungkin. Figur katanya.
pemenang. Namun demikian, yang ada di dua pasangan Menurutnya hanya tiga
ia menambahkan bahwa dalam tersebut sangat memungkinkan partai tersebut yang mempunyai
kurun waktu satu bulan sebelum juga memperoleh suara yang posisi penting dalam
tanggal 8 Juli 2009, segala signifikan. mengajukan calon presiden dan
sesuatu dapat saja terjadi. ”MegaPro dan JK-Win wakil presiden. Untuk dapat
Ia menjelaskan, bila kalaupun kalah berusaha keras mengajukan calon, partai-parati
dalam Pilpres nanti ada dua memperoleh suara hingga itu harus berkoalisi dengan
pasangan yang memperoleh terjadi pemilihan dua putaran. sejumlah partai yang mendapat
dukungan kurang dari 25% Itu menjadi lebih kompetitif,” suara lebih kecil.
maka diperkirakan akan ada katanya. ”Tidak heran kalau tiga
satu pasangan yang memperoleh Untuk dapat mengajukan partai ini punya posisi yang
suara lebih dari 50%. ”Kalau Capres-Cawapres dalam Pilpres penting dalam pencalonan
misalnya ada dua pasangan 2009, sejumlah partai harus Presiden. Partai-partai lain yang
yang memperoleh kurang melakukan koalisi. Pemenuhan suaranya lebih kecil, mau tidak
dari 25%, saya pikir ada satu syarat mengajukan calon mau harus berkoalisi dengan
pasangan yang memperoleh menjadikna partai menempuh partai besar,” tutur Kacung.
suara lebih dari 50%. Teori jalan koalisi. Peningkatan Ia menilai partai harus
kan memungkinkan begitu. persyaratan dalam mengajukan memperhatikan kemungkinan
Secara potensial pasangan calon Presiden dan wakil memperoleh tambahan suara
SBY memungkinkan karena Presiden dalam Pilpres 2009. yang signifikan saat melakukan
popularitas SBY sejak lama ”Tahun ini Tresholdnya kan koalisi. Kemudian faktor yang
jauh lebih tinggi dari pasangan 20%, karena itu tidak semua tidak dapat dilupakan adalah
lainnya,” jelasnya. partai punya kesempatan yang bangunan pemerintahan
22 PARLEMENTARIA TH. XL NO. 72